Gambaran masa depan sepert apa yang bisa anda bayangkan dari seorang anak yang terlahir tanpa kedua tangan sedang kakinya cuma satu, yang satunya cacat dan tidak bisa tumbuh secara normal.Bagaimana jika saya katakan bahwa anak ini dengan keterbatasan yang masih melekat, ternyata mampu melakukan berbagai kegiatan yang bahkan orang normalpun kesulitan melakukannya, di usianya yang ke-15, anak ini sudah mengikuti olimpiade renang dan bahkan menjuarainya, di tahun-tahun
setelahnya, dia bisa mempersembahkan 4 medali emas dalam olahraga ni
dan sempat memecahkan rekor baru.
Dia juga bisa melukis dengan indah,menyetir mobil bahkan menyulam, dia mampu hidup mandiri jauh dari orang tua, dia belanja dan memasak makanannya sendiri tanpa bantuan orang lain di sisinya, dia juga tidak begitu kesulitan bermain piano dan komputer. Semuanya dia lakukan tanpa alat bantu khusus, dia hanya menggunakan anugerah tersisa yang dia punyai yaitu kaki, dagu dan mulutnya. Kisah di atas secara lengkap bisa anda saksikan di training “Learning Revoluton Strategi”yang sering saya bawakan. Kisah ini dialami oleh Lena seorang wanita dari swedia.
Kisah Lena begitu menggugah dan memberi inspirasi yang demikian dahsyat di benak sebagian besar orang yang sempat melihat Film Dokumenter yang mengupas sisi-sisi kehidupannya. Yang menarik bagi saya adalah bagaimana kedua orang tuanya mendidik, membangun keyakinan dan menanamkan nilai-nilai yang demikian dahsyat hingga Lena mampu menikmati kehidupannya meskipun dengan segala keterbatasan yang ia punyai. Ada kata-kata yang sangat menarik dari orang tuanya, yaitu saat sang bunda menghadapi kesulitan bagaimana mendidik Lena, dia mengatakan “When Your face difficulties, you have to pray earnestly, because PRAYER is so POWERFULL, Prayer can help me to go through the difficulties”ketika engkau menghadapi kesulitan, maka berdoa secara khusyuk, karena kekuatan doa sangat hebat. Doa bisa membantu saya untuk menghadapi kesulitan).
Yah.. doa lah yang menjadi sandaran akhir sang bunda ketika menghadapi kesulitan, dan doa lah yang menjadi jalan bagi kedua orang tuanya untuk menghadapi masa-masa sulit saat mendidik lena hingga dia bisa seperti sekarang ini. Do’a adalah bagian takterpisahkan ketika kitaakan membahastentang kekuatan spiritual, bahkan doa menjadi kekuatan inti di bidang ini.Doa adalah symbol pengakuan akan kelemahan diri di hadapan Sang Maha Kuat, doalah yang akhirnya menjadi sebab berubahnya takdir, sebagaimana yang tersirat dalam hadits Laa yaruddul Qodru Illa doa”tidak ada kekutan yang bisa merubah Takdir kecuali doa).
DOA DAN PENYEMBUHAN.
Ada banyak kisah tentang kedahsyatan pengaruh doa terhadap kesembuhan, bahkan mungkin anda juga pernah mengalaminya, salah satu kisah dahsyat yang ingin saya bagikan disini adalah kisah yang dialami seorang penulis terkemuka Indonesia, ASMA NADIA, berikut ini kisahnya : “Kejang sebelah yang dialami Adam karena pendarahan di otak” Vonis tersebut jelas mengagetkan kami. Sungguh, jantung saya seperti dicabut keluar ketika mendengar penjelasan dokter. Saya nyaris tidak percaya. Dua hari yang lalu Adam masih baik-baik saja.
Masih bermain bersama kakaknya, Salsa. Adam bahkan baru saja saya bawa ke rumah sakit yang sama, untuk mendapatkan imunisasi hepatitis B. Tetapi sekarang? Hati saya tak henti melesatkan doa. Benar, saya tidak pernah meragukan doa, tetapi rasanya belum pernah saya berdoa sesungguh-sungguh itu… “Kejangnya agresif. Sudah dua hari dan belum berhenti.” Penjelasan-penjelasan dokter semakin melemparkan saya pada jurang tanpa harapan. Apalagi setelah tiga hari masa kritisnya belum berlalu.
Adam masih saja kejang. Padahal setiap kejang akan mengurangi kecerdasannya. Masya Allah….. Setiap kali pula, sebuah buku do’a mengisi jemari saya, sementara tangan kanan saya menyentuh bagian kepala Adam dimana konon terjadi pendarahan. Kadang saya bingung karena dokter menyatakan pendarahan terjadi di beberapa tempat. Itu sebabnya Adm tidak bisa dioperasi. Kekurangan protombin, salah satu komponen pembeku darah, merupakan penyebab pendarahan otak yang terjadi. “Beri Adamku kesembuhan yang sempurna, ya Allah. Kesembuhan yang hanya Engkau yang mampu memberikan” Kondisi Adam yang buruk memberikan energy berlipat pada saya dan ayahnya untuk meminta kepada Allah.
Saya memang menyimpan tangis selama menunggu di rumah sakit, dan baru menumpahkan isak saat menghadapNya di waktu shalat, terutama waktu malam tiba. Pada saat-saat seperti itu,terasa sekali betapa tidak berdayanya saya, betapa tidak berdayanya dokter,ya… tanpa kehendak Tuhan. Saya hadapkan diri dengan penuh kerendahan, berharap kemurahan dan keajaiban. Berharap Allah melihat kesungguhan kami berdoa dan mengabulkan permintaan kami. Kami meminta keluarga, teman-teman, siapa saja untuk menyumbang sebait doa untuk Adam. Hari ketiga, kejang Adam berhenti untuk pertama kalinya. Dokter meminta kami untuk terus berdoa, Masa kritisnya baru lewat jika dalam waktu 24 jam kejangnya tidak berulang”. Jelas dr. Jimmy Pasat dokter syaraf anak yang membantu perawatan Adam. Alhamdulillah.
Setelah hari-hari kami sebelumnya tanpa matahari, kini ada setitik cahaya. Saya dan suami mempergiat doa. Begitupun kondisi Adam masih belum pasti. “Terjadi luka pada otak.Bagaimnanapun mungkin akan berpengaruh terhadap fungs tubuh Adam. Hanya sekarang kita belum tahu bagian mana yang akan terpengaruh.”
Ah, keterangan dokter membuat kami mengerti, batapa kami masih harus terus berdoa… masih harus meminta kepada Dia yang Maha Sempurna. Kami menyadari betul, sebagai manusia, tidak ada yang bisa dilakukan kecuali beroda dan berdoa. Memohon, mencoba ‘mencuri’ perhatian Allah dengan hal-hal yang Dia sukai. Malam-malam penuh lantunan do’a dan isak, di tengah-tengah sujud-sujud kami. Jika kami tidak memilikiNya, jika kami tidak percaya pada kekuasaanNya. Jika kami tidak yakin pada hikmah di tiap kejadian, mungkin saya dan suami sudah putus asa. Tapi kami sadar, kami masih memilikiNya… kami masih punya tempat untuk memohon. Puncak ketegangan kami adalah hari dimana dokter menyampaikan hasil MRI.
Dengan dada berdebar, kami menunggu kalimat-kalimat dr. Jimmy Pasat yangterlihat berusaha menyejukkan kami dengan sikapnya yang simpatik. “Apa yang Ibu lihat ?” tanyanya ramah sambil memperlihatkan beberapa gambar kepada dengan garis-garis percenti. “Seharusnya kalau kejadian seperti ini ada noktahnya bekas pendarahan. Ibarat kertas putih, jika ketumpahan air saja pasti ada bekas yang jelas jika dilihat di bawah sinar matahari. Perasaan kami makin tegang. Dr. Jimmy sampai serius ketika menyampaikan kalimat terakhirnya.“Pada kasus Adam, sama sekali tidak ada bekas yang terlihat. Ini benarbenar mukizat.”Alhamdulillah secara anatomi, sekarang Adam laiknya anak biasa. Semua normal. Setelah apa yang kami alami, kami athu Allah telah memberikan lebih dari yang diminta. Kini Adam duduk di kelasndua sekolah dasar. Aktif dan romantic terhadap bundanya. Adam juga gemar berdoa serta selalu tak sabar menunggu masuknya waktu shalat. Alhamdulillah.
Putra Firdaus, begitulah namamu. Memandangmu,berarti menjadi saksi akan jejak keajaiban yang ditinggalkanNya untuk bunda. Kisah di atas, secara lengkap bisa anda baca di buku berjudul “ Catatan Harian seorang Istri “ karya dari Asma Nadia. Yah.. seperti kisah miracle di atas, ada banyak kisah lain tentang pengaruh doa, bahkan penelitian ilmiah pun menyimpulkan bahwa doa sangat berpengaruh bagi tingkat kesembuhan seseorang. Berikut ini beberapa laporan penelitian tersebut : Sejak tahun 1995 para pakar terkemuka dari Universitas Harvard, setiap musim dingin secara rutin mengadakan konferensi bertema "Spritualitas dan Penyembuhan". Sejauh ini sudah terdapat 1.200 laporan penelitian mengenai kepercayaan kepada Tuhan dan kesehatan. Kesimpulan sementara yang ditarik, berdoa secara teratur ternyata meningkatkan mutu kesehatan dan mempercepat penyembuhan. Mereka yang secara teratur berdoa dan sembahyang, lebih jarang terserang penyakit kanker, serangan jantung dan tekanan darah tinggi. Tentu saja tesis ini harus dibuktikan lebih jauh lagi. Sebab selain peneliti yang pro ada juga yang kontra pendapat tsb. Namun penelitian jangka panjang di California menunjukan, mereka yang taat beribadah hidup ratarata tujuh tahun lebih panjang. Prof. Harold Koenig pendiri pusat pengkajian religiositas dan kesehatan di Universitas Duke di North Carolina AS, mengatakan sebetulnya fenomena itu dapat diterangkan secara ilmiah. Barangsiapa menerima penuh Tuhan sebagai pengendali nasibnya, akan merasa lebih tenang dan tidak dikejar stress. Juga di kelompok gereja atau rumah ibadah lainnya merasa diterima dan terikat secara sosial.Dengan perasaan semacam itu, pemeluk agama yang taat akan menjauhkan diri dari alkohol, narkotika, menghindarkan praktek seksual yang menyimpang serta tindak kejahatan yang merusak kesehatan. Perilaku ini saja,mampu meningkatkan kualitas kesehatan yang bersangkutan. Jadi tidak ada keajaiban dalam fenomena ini, kata prof.Koenig. Penelitian selanjutnya menunjukan, bukan hanya mereka yang taat beragama, akan tetapi juga mereka yang didoakan, mendapat berkah dari doa. Pada tahun 1988 dokter Randolph Byrd melakukan penelitian di San Fransisco, dengan melibatkan 393 responden pasien penyakit jantung. Byrd membagi dua kelompok percobaan secara acak. Kemudian kepada perhimpunan Kristen setempat, Byrd meminta agar salah satu kelompok pasiennya didoakan. Sementara kelompok lainnya bertindak sebagai pembanding. Tim peneliti, tidak tahu kelompok mana yang didoakan. Ternyata menurut Byrd, kelompok pasien yang didoakan, lebih sedikit terkena serangan dan lebih sedikit membutuhkan antibiotik Tentu saja sil penelitian menggegerkan Sebelas tahun kemudian, tim ahli kedokteran dipimpin Dr. William Harris melakukan penelitian lanjutan sesuai pola penelitian Byrd di rumah sakit Saint Lukes di Kansas. Hasilnya ternyata juga serupa. Paralel dengan itu, para peneliti lainnya melaporkan, bahwa terapi berdoa ternyata juga meringankan penderitaan pasien rematik, serta menghindarkan terus menurunnya kondisi kesehatan penderi Di sisi lain sebuah publikasi penelitian tentang kanker yang dilakukan oleh para peneliti dan Nasional Institutes of Health, USA, yang dipimpin oleh Dr.Richad Childs, menyatakan bahwa penyakit kanker berat, seperti kanker darah, kenker ginjal dan kanker getah bening, biasanya sangat resisten dan tidak mempan terhadap pengobatan chemotherapy maupun radio therapy. Namun sel-sel kanker ganas ini justru sangat rentan (susceptible) dan takluk pada sistem kekebalan tubuh. Diantara cara peningkatan sistem kekebalan tubuh, sebagaimana temuan seorang dokter lulusan Universitas Airlangga Surabaya, adalah melalui doa dan shalat yang benar dan rutin (wirid tahajjud). Pengaruh menguntungkan dari keimanan dan doa bagi orang sakit, dan bagaimana hal ini dapat mempercepat penyembuhan adalah sesuatu yang telah menarik perhatian dari dan dianjurkan oleh para dokter. Dengan judul "God and Health: Is Religion Good Medicine? Why Science Is Starting to Believe" [Tuhan dan Kesehatan: Apakah Agama Adalah Obat Yang Baik? Mengapa Ilmu Pengetahuan Mulai Percaya], majalah terkenal Newsweek terbitan tanggal 10 November 2003 mengangkat pengaruh agama dalam penyembuhan penyakit sebagai bahasan utamanya.
Majalah tersebut melaporkan bahwa keimanan kepada Tuhan meningkatkan harapan pasien dan membantu pemulihan mereka dengan mudah, dan bahwa ilmu pengetahuan mulai meyakini bahwa pasien dengan keimanan agama akan pulih lebih cepat dan lebih mudah. Menurut pendataan oleh Newsweek, 72% masyarakat Amerika mengatakan mereka percaya bahwa berdoa dapat menyembuhkan seseorang dan berdoa membantu kesembuhan. Penelitian di Inggris dan Amerika Serikat juga telah menyimpulkan bahwa doa dapat mengurangi gejala-gejala penyakit pada pasien dan mempercepat proses penyembuhannya. Penelitian yang dilakukan di Universitas Michigan, depresi dan stres teramati pada orang-orang yang taat beragama dengan tingkat yang sangat rendah. Dan, menurut penemuan di Universitas Rush di Chicago, tingkat kematian dini di kalangan orang-orang yang beribadah dan berdoa secara teratur adalah sekitar 25% lebih rendah dibandingkan pada mereka yang tidak memiliki keyakinan agama. Penelitian lain yang dilakukan terhadap 750 orang, yang menjalani pemeriksaan angiocardiography [jantung dan pembuluh darah],membuktikan secara ilmiah "kekuatan penyembuhan dari doa." Telah diakui bahwa tingkat kematian di kalangan pasien penyakit jantung yang berdoa menurun 30% dalam satu tahun pasca operasi yang mereka jalani. Bagi kita, hasil penelitian-penelitian di atas, sebenarnya tidak begitu aneh, Karena doa sudah menjadi bagian dari kehidupan kita, hanya saja kita masih belum menggunakannya dengan maksimal, sekedar doa, tanpa ruh dan tanpa pengharapan. Sajian dari hasil-hasil penelitian di atas, setidaknya bisa menginspirasi saya dan anda untuk lebih memaksimalkan pemanfaatan doa untuk menyelesaikan berbagai masalah yang kita hadapi.
REALITAS KECERDASAN SPIRITUAL.
Sahabat, dalam kehidupan yang semakin materialis ini, ada kabar gembira tentang spiritualitas, justru di zaman yang mengagungkan paham kebendaan, keberadaan sisi spiritualitas manusia mendapat dukungan dan pembuk secara ilmiah. Adalah Michael Pesinger (1990) dan neurology V.S Ramachandran bersama timnya di Universitas California yang meneliti dan menemukan bagian saraf otak yang berhubungan dengan potensi spiritual yang oleh mereka dinamakan sebagai “God Spot” (titik Tuhan). Bagian saraf ini terletak di antara hubungan-hubungan saraf dalam cuping-cuping temporal otak.
Melalui pengamatan terhadap otak dengan topografi-emisipositron,area-area tersebut akan bersinar manakala subyek penelitian diarahkan untuk mendiskusikan topic spiritual atau agama. Reaksinya berbeda-beda sesuai dengan budaya masing-masing, yaitu orang-orang barat menanggapi penyebutan “Tuhan”, orang budha dan masyarakat lainnya menanggapi apa yang bermakna bagi mereka. Realitas dari adanya Titik Tuhan”pada otak manusia mengindikasikan dengan sangat kuat bahwa kecerdasan spiritual adalah sudah built in dalam setiap manusia. Manusia, siapapun dia punya potensi spiritual yang akan membantunya menghadapi kehidupan. Dan potensi kecerdasan spiritual ini merupakan potensi paling dahsyat yang akan mengarahkan manusia untuk mencapai kesuksesan sejati dalam hidup.
Dalam dunia bisnis, beberapa penelitian melalui angket terhadap ratusan eksekutif dari perusahaan-perusahaan raksasa dunia menunjukkan hasil yang semakin menguatkan tentang eksisistensi potensi spiritual. Para eksekutif bisnis hampir sepakat bahwa salah satu rahasia sukses mereka adalah kesadaran akan makna spirit dan prilaku yang berhubungan dengan kecerdasan spiritual yaitu jujur, integritas, dapat dipercaya dll. Peran Spiritualitas dalam dunia bisnis ini secara apik tersaji dalam sebuah buku fenomenal berjudul The Corporate Mystic, buku ini menampilkan sebuah perspektif manajemen dan kepemimpinan yang unik dan menggugah-pikiran," Dalam era pasar global, Anda akan menemukan orang-orang suci, mistikus, atau sufi di perusahaan-perusahaan besar atau organisasi-organisasi modern, bukan di wihara, kuil, gereja, atau masjid.” Inilah pernyataan mengejutkan yang dikemukakan Gay Hendricks dan Kate Ludeman, dua genius penulis buku tersebut. Kenyataannya, hampir semua pengusaha dan eksekutif perusahaanperusahaan sukses di AS yang diteliti oleh kedua penulis buku ini memiliki sifat-sifat yang biasanya dimiliki oleh para mistikus.
Mereka sangat menjaga etika dan menjunjung tingginilai-nilai spiritual. Mereka menghadirkan, bukan hanya dompet, melainkan juga hati dan jiwa mereka dalam bekerja. itu sebabnya Hendricks dan Ludeman menyebut mereka Mistikus Korporat. Lebih dari itu, buku ini memaparkan 12 karakter Mistikus Korporat. Merekalah, pemimpin, eksekutif, dan pengusaha kaliber dunia yang tidak hanya sukses secara bisnis, melainkan juga meraih semuanya itu dengan santai tanpa mengorbankan keseimbangan dan keselarasan hidup.
Jadilah para Mistikus Korporat ini orang-orang yang sejahtera, tidak saja secara finansial, tetapi juga secara spiritual. Di bidang sosiologi, salah satu topic yang sangat fenomenal dan mengindikasikan peran spiritual dalam pembentukan sejarah peradaban manusia adalah topic yang digagas oleh Michael H. Hart dalam bukunya “Seratus Tokoh yang paling Berpengaruh dalam Sejarah”, di buku ini M. Hart mencoba mengurutkan tokoh-tokoh dunia berdasar spectrum pengaruh mereka terhadap jalannya sejarah dunia, dan dari seratus tokoh lintas bidang ini, lima dari enam tokoh teratas adalah para pemimpin spiritual : Nabi Muhammad, Issac Newton, Nabi Isa, Budha, Kong Hu Chu dan St Paul.” PENGERTIAN SQ.
Sebelum mengupas SQ secara lebih mendalam, ada baiknya kita pahami dulu definisi kecerdasan Spiritual ini. Menurut salah satu pencetusnya, Danah Zohar,Kecerdasan Spiritual adalah kecerdasan yang bertumpu pada bagian dalam diri kita yang berhubungan dengan kearifan di luar ego, atau jiwa sadar. Inilah kecerdasan yang kita gunakan bukan hanya untuk mengetahui nilai-nilai yang ada, melainkan juga secara kreatif menemukan nilai-nilai baru. Definisi lebih jelas, dituturkan oleh sinetar, “Kecerdasan Spiritual adalah kecerdasan yang mendapat inspirasi, dorongan dan efektivitas yang terinspirasi, theis-ness atau penghayatan ketuhanan yang di dalamnya kita semua menjadi bagian.” Dengan nada yang hampir sama, Muhammad Zuhri memberikan definisi SQ yang menarik jika dibandingkan dengan dua kecerdasan lainnya IQ dan EQ. Menurut beliau IQ adalah kecerdasan manusia yang terutama, digunakan manusia untuk berhubungan dengan dan mengelola alam. EQ adalah kecerdasan manusia yang terutama digunakan manusia untuk berhubungan dan bekerja sama dengan manusia lainnya. EQ seseorang dipengaruhi oleh kondisi dalam dirinya dan masyarakatnya, seperti adat, agama, tradisi dan kebiasaan. Sdangkan SQ adalah kecerdasan manusia yang digunakan untuk “berhubungan” dengan Tuhan.
Potensi SQ setiap orang sangat besar dan tak dibatasi oleh factor keturunan,lingkungan dan atau materi lainnya. Menyederhanakan dari definisi para pakar di atas, di buku ini SQ saya definisikan sebagai kemampuan manusia dalam merasakan dan menghadirkan kebesaran Tuhan dalam setiap kehidupan yang ia jalani dan menjadikan Tuhan sebagai tujuan akhir dari setiap aktifitas yang dia lakukan. Orang-orang yang cerdas secara spiritual mampu memandang setiap kejadian yang ia alami dalam prespektif ketuhanan, ia meyakini tidak ada yang kebetulan di dunia ini, semuanya by design, semuanya sarat oleh makna dan orang-orang yang cedas secara spiritual mendasarkan segala perbuatannya untuk memperoleh RidhoNya semata, bukan untuk mencari pamrih manusia.
Bunda Theresa, mampu membaptiskan dirinya, hidup dan merasakan penderitaan orangorang “terbuang” karena penyakit lepranya,dikarenakan kecerdasan spriritualnya yang tinggi. Dia memperjuangkan nasib orang-orang tersebut karena baginya hal itu adalah bagian dari perinta Tuhan yang harus ia lakukan. Dia percaya pengorbanannya akan berbuah Ridho dan Kasih Sayan Nabi Muhammad rela ditentang, dikucilkan, diperangi, diancam dibunuh, dicemooh dan direndahkan oleh kaumnya sendiri, karena mendakwahkan pesan-pesan kebenaran dari Allah, bahkan selama lebih dari 13 tahun, terus bertahan dan berjuang, semua karena Nabi Besar ini dengan kecerdasan Spiritualnya meyakini bahwa inilah yang diminta Allah untuk ia lakukan. Nabi Ibrahim, bahkan rela menyembelih putranya sendiri,ismail,setelah dia yakin bahwa Allah memerintahnya demikian, dan a sangat yakin tidak ada yang salah dari perintah ini meskipun secara logika sepertinya bertentangan dengan nurani, dan akhirnya keyakinannya akan cinta kasih Allah terbukti dengan digantikannya ismail dengan seekor kambing, hingga kisah pengorbanan cinta ini langgeng sampai sekarang, membuahkan satu ritual ibadah berupa penyembelihan daging kurban di hari raya idhul Adha. Kecerdasan Spiritual inilah yang membuat seseorang mampu bertahan dalam kesulitan, mampu untuk tetap tersenyum dalam deraan badai, mampu tetap optimis di tengah beratnya ujian kehidupan. Kecerdasan inilah yang menjadikan seseorang mau berkorban untuk orang lain bahkan tanpa pamrih duniawi sekalipun. Spiritualitas dan Kebahagiaan.
Ada fakta manarik yang sempat terungkap dalam salah satu sesi dialog dengan salah seorang tokoh spiritual Indonesia, Anand Krisnha, beliau menyampaikan : “,…..sepanjang bulan Mei, BBC di Barat mengangkat issue ini dan mereka mengadakan polling dan penelitian ada beberapa data yang sangat menarik yang harus kita baca sedikit. Ternyata tahun 1957 diInggris mengatakan 52% responden mnegatakan mereka bahagia. Tahun ini hanya 36% padahal dipihak lain income mereka sudah bertambah 3 kali lipat.
Kebahagiaan menurun.Ketika responden ditanya pemerintah harus memikirkan apa, Wealth, ekonomi atau apa? 81% rakyat mengatakan bahwa pemerintah cukup mengurusi kebahagiaan, membuat rakyatnya bahagia.” Fakta di atas sangat relevan jika dihubungkan dengan kisah tragis yang dialami oleh beberapa orang terkaya di dunia tahun 1923.
Saat Itu sekelompok kecil orang terkaya di dunia berkumpul di Edgewater Beach Hotel di Chicago, Illonois. Ketika itu, mereka mengendalian lebih banyak uang ketimbang bendahara negara AS.
Berikut adalah daftar dari mereka 2 yang hadir dan nasib mereka pada akhirnya:
1.Charles Schwab - presiden perusahaan baja independen terbesar,mati dalam keadaan bokek.
2.Arthur Cutten - spekulator gandum terbesar, mati di luar negeri,banyak hutang.
3.Richard Witney - presiden bursa saham new York, mati tidak lama setelah dibebaskan dari penjara Sing sing.
4. Albert Fall - anggota kabinet persiden Amerika serikat, dibebaskan dari penjara agar dapat mati di rumahnya.
5. Jess Livermore - “beruang” terbesar di Wall Street, mati bunuh diri.
6. Leon Fraser - presiden bank of Internasional Settlements, mati bunuh diri.
7. Ivar Kreuger - kepala monopoli terbesar di dunia, mati bunuh diri. Di sisi lain dalam Laporan Utama Newsweek edisi 7 Mei 2007 menyebutkan, manajer dengan take home pay per tahun 240 juta dolar AS (Rp 2 triliun lebih) pun belum tentu hidup bahagia. Pertumbuhan ekonomi dan pendapatan per kapita yang tinggi, ternyata juga tidak secara otomatis membahagiakan rakyat. Itulah sebabnya, Bhutan, Australia, China,Thailand, dan Inggris mulai menerapkan indeks kebahagiaan dalam proses pembangunan.
Tidak hanya terpatok pada Gross Domestic Product (GDP). Terkait hal ini ada pernyataan menarik dari pemimpin Konservatif Inggris, David Cameron: "Kami tidak sekadar berpikir tentang cara yang tepat untuk memasukkan uang ke saku rakyat, melainkan yang tepat untuk menaruh kebahagiaan dalam hati mereka." Perdana Menteri Thailand, Surayud Chulanont pun berjanji kepada rakyatnya, tidak hanya membuat mereka akan lebih kaya melainkan lebih bahagia. Sementara itu, Pemerintah China mengampanyekan "masyarakat yang lebih harmonis." Tidak kalah menarik pernyataan mantan Perdana Menteri Bhutan,Lyonpo Jigmi Thinley.
"Kita harus melihat umat manusia dari berbagai segi yang luas. Materi hanyalah salah satu komponen, tidak akan menjamin Anda hidup damai dengan lingkungan dan harmonis dengan sesama." Negara Himalaya, di dekat Bangladesh, menerapkan Human Happiness Index (HHI) dalam kerangka kebijakan Gross National Happiness (GNH).
Manusia diposisikan sebagai pusat pembangunan. Hasilnya, Bhutan mengalami lonjakan spektakuler dalam tingkat harapan hidup (life expentancy) meskipun tingkat pendapatannya termasuk terendah di dunia. Fakta-fakta di atas menjelaskan ke kita bahwa kebahagiaan sama sekali tidak berhubungan dengan uang dan kekayaan, tetapi juga tidak berarti bahwa uang tidak penting dan tidak bisa menghadirkan kebahagiaan.
Uang bisa menghadirkan kebahagiaan jika digunakan dengan baik, tidak punya uang juga bisa menghadirkan kebahagiaan, jika dia maknai kondisi kekurangannya dengan makna positif. Pemaknaan akan hidup dan kehidupanlah yang bisa memberikan kebahagiaan, dan kemampuan memaknai dengan orientasi ketuhanan ini adalah bagian dari kecerdasan spiritual.
Orang-orang yang cerdas secara spiritual jauh lebih mudah merasakan kebahagiaan terlepas apakah orang itu kaya atau miskin. Nabi Muhammad adalah orang yang paling merasakan kebahagiaan, sampai-sampai rasa syukur atas segala limpahan anugerah Allah ia wujudkan dengan sujud-sujud panjang di tiap malamnya, padahal dari sisi materi, beliau tidak bergelimang dengan materi . Kecerdasan Spiritual akan membantu seseorang untuk mudah mengungkapkan rasa syukur kepada Allah, rasa syukur inilah yang menjadi pangkal munculnya rasa bahagia. Jika anda mencari kebahagiaan, maka ketahuilah bahwa kebahagiaan itu tidak terdapat di benda-benda material, kebahagiaan letaknya ada dalam hati kita, dan setiap orang memiliki rasa ini, jika sejenak dia mau untuk mendamaikan tubuh dan pikirannya, berhenti sesaat, duduk rileks dan merasakan sejuknya udara yang terhirup dari hidung, lalu membayangkan kisah-kisah indah yang pernah dialami, menghadirkan rasa syukur yang berlipat dan menyebut ASMANYA yang Agung, maka rasa bahagia ini akan segera menyeruak ke luar, apalagi jika aktifitas ini dilakukan dalam ritual shalat yang khusyuk, maka bahagia akan menjadi lebih sempurna, hingga rasanya kenikmatan dunia sama sekali tak sebanding dengan nikmat bahagia yang kita rasakan. MENJALANI HIDUP DENGAN “SPIRITUAL FORCE”
Sahabat, bayangkan jika anda telah memiliki kecerdasan spiritual yang tinggi, anda sudah merasa “sangat dekat” dengan Dzat Pengatur Kehidupan, Anda telah banyak berbagi dan berbuat amal, mengiringi hari dengan doa dan keikhlasan, sudah tidak ada orang yang mampu memancing rasa kesal dan amarah anda, dan sudah tidak ada wajahwajah yang memunculkan rasa dendam di hati anda, semua sudah anda maafkan,kira-kira perasaan apa yang muncul ketika anda mampu membayangkan itu semua, dan kira-kira bagaimana anda akan menjalani hidup ini dengan kelengkapan kekuatan spiritual yang telah anda miliki tersebut, saya yakin saat kita telah memiliki spiritualitas yang tinggi, hidup ini menjadi jauh lebih ringan untuk kita jalani, bahkan kematian bukan menjadi satu hal yang menakutkan bagi kita, sebaliknya,kematian akan menjadi hal yang kita rindukan, karena lewatnyalah kita bisa bersua denga Menjalani hidup dengan spriritual Force, berarti menjalani hidup dengan prinsip-prinsip spiritual, melatih kepekaan spiritual, dan kecerdasan spiritual akan terasah dengan sendirinya jika kita mau menjalani kehidupan ini dengan nilai-nilai spiritual, berikut beberapa tips untuk memaksimalkan Spiriual Force kita dalam mengarungi kehidupan ini.
1. Mengenal Allah dengan lebih jelas dan lebih dekat. Pangkal dari kecerdasan spiritual adalah pengenalan dan pemahaman kita akan realitas agung yang ada di balik penciptaan segalanya, yaitu Sang Maha Dahsyat, Allah swt. Jika kita memahami dengan sepenuhnya akan kebesaran, kekuasaan, cinta dan segala sifat dan ASMANya, maka kita akan tertunduk dan mengucapkan sejuta kata pengagungan kepadaNya. Ma’rifatullah, mengenal Allah melalui hakekat ASMA dan SifatNya yang ia tuturkan malalui lesan para Nabi dan Rasul. Inilah pintu awal untuk menumbuhan rasa cinta, rasa butuh dan rasa bergantung padaNya. Segenap rasa inilah yang akan menguatkan kita saat berada di tengan badai ujian, menundukkan kesombongan kita saat bergelimang kesuksesan, karena kita meyakini tidak ada kejadian tanpa seijin Allah dan tidak ada kejadian yang kebetulan, semua terjadi dengan maksud dan hikmah tertentu.
2. Beribadah dengan benar dan khusyuk. Kunci kedua setelah kita mengenal dengan baik, segala kebesaran,Asma dan SifatNya adalah dengan melakukan berbagai ritual pengabdian kepadaNya. Ritual ibadah memang sudah lama kehilangan substansinya, sehingga tak jarang kita menyaksikan orang-orang yang melaksanakan ritual ibadah tanpa ada dampak kebaikan yang berarti, mereka shalat tetapi shalatnya tidak mampu mencegah mereka dari korupsi, berbuat tidak jujur dan segala pelanggaran lainnya. Hal di atas dikarenakan ritual ibadah yang kita lakukan tidak didasari rasa cinta dan butuh kepadaNya, kebanyakan kita melakukan ritual ibadah hanya untuk menggugurkan kewajiban.
Padahal semua bentuk ritual ibadah jika dilakukan dengan rasa cinta dan butuh, diikuti dengan perasaan khusyuk kepadaNya, maka ibadah tersebut menjadi salah satu pintu dihadirkannya kebahagiaan, dampak lainnya adalah menyehatkan badan dan memperbaiki akhlak. Semua ritual ibadah mulai dari shalat, puasa, zakat dan haji mengandung manfaat berlimpah dan multi dimensi. Ibadah shalat dan puasa, ternyata secara klinis mampu menyehatkan badan dan bahkan menyembuhkan beberapa penyakit kronis yang sulit disebuhkan dengan obat-obatan.
Zakat ketika dikelola dengan baik dan amanah, ternyata bisa menjadi bagian solusi untuk memecahkan masalah-masalah social. Zakat bisa merekatkan jarak antara si kaya dan si miskin, zakat juga berpotensi untuk meningkatkan kemakmuran masyarakat yang efek selanjutnya adalah menurunnya tingat kriminalitas, zakat bisa juga meringankan beban biaya pendidikan si miskin dll. Bagi yang berzakat, zakat juga bisa melipatgandakan rizkinya. Begitu pula dengan ibadah Haji, haji adalah silaturrahmi akbar yang mempertemukan manusia lintas
Negara dan benua, semua berkumpul jadi satu dengan keseragaman pakaian dan laku ritual dan masih banyak manfaat besar lainnya. Ritual ibadah bisa kita lakukan dengan rasa cinta dan khusysuk ketika kita telah begitu dekat mengenal segala kebaikan dan keagungan ALLAH, dan bisa dipastikan ibadah yang dilakukan dengan khusyuk akan mampu menguatkan jiwa, menumbuhkan optimisme dan menghadirkan jalan keluar dari masalah yang sedang kita hadapi, ibadah tersebut juga akan mencegah kita dari perbuatan fasik dan munkar.
3. Setiap saat berdoa dan mengagungkanNya. Berbagai penelitian di awal bab ini membuktikan bahwa doa adalah salah satu ”senjata” yang sangat ampuh untuk menghadapi berbagai kesulitan, doa juga bagian dari kekuatan spiritual. Larry Dossey MD., adalah seorang dokter ahli penyakit dalam yang melakukan penelitian ekstensif tentang efek doa terhadap kesembuhan pasien.
Penelitian yang sempat mengguncang dunia kedokteran barat ini dijelaskan secara rinci dan meyakinkan dalam bukunya The Healing Words: The Power of Prayer and The Practice of Medicine. Inti pesan yang ingin disampaikan oleh dokter Dossey adalah bahwa doa dan spiritualitas, terbukti dalam penelitian ilmiah, ternyata memilikikekuatan yang sama besar dengan pengobatan dan pembedahan. Sejak bukunya ini diterbitkan pada tahun 1994, mata kuliah“Peran Doa dan Religiusitas dalam Penyembuhan” diajarkan di 80 fakultas kedokteran di Amerika. Doa berarti pengakuan kelemahan diri dan pengagungan kebesaran Allah.
Orang yang mau berod’a berarti telah mengakui bahwa Allah lah tumpuan harapan yang bisa member apa yang ia pinta. Dan ternyata Allah suka dengan do’a yang dilantunkan oleh hambaNya. Do’a akan menjadi senjata sang sangat powerfull, ketika do’a tadi dipanjatkan dengan serius dan khusyuk, diawali dengan pengagungan kepadaNya, lalu dilanjutkan dengan untaian permohonan maaf dan dilantunkan dengan perasaan benar-benar butuh sambil diimajinasikan apa yang kita pinta dan diakhiri dengan kepasrahan bahwa hakekatnya Allahlah yang tahu apa yang terbaik bagi kita. Secara neurologi, doa yang dilantunkan dengan perasan khusyuk akan menghantarkan otak bekerja di gelombang alfa, dan saat otak berada di gelombang alfa, maka otak akan memerintahkan tubuh untuk mengeluarkan hormone tertentu yang bisa menyehatkan tubuh, bahkan kondisi khusuk dan tenang bisa mengaktifkan DNA tertentu yang bertanggung jawab pada pengaktifan system kekebalan tubuh kita, hingga tubuh melakukan proses self healing, penyembuhan diri. Secara fisika kuantum, do’a yang kita lantunkan dengan khusysk dan focus, akan memunculkan vibrasi gelombang energy yang selanjunya vibrasi ini akan menarik segala sesuatu di alam ini untuk meluluskan apa yang kita pinta, dan semua mekanisme tersebut dikendalikan oleh Allah.
4. Memberi dengan keikhlasan dan hanya berharap kepadaNya. Berikut adalah kisah-kisah nyata dari beberapa orang yang telah membuktikan dahsyatnya kekuatan member, the power of giving. Kejadian ini baru saja saya alami,tgl.25-9-07. walaupun pada akhir bulan saya sudah mendapatkan gaji, namun gaji saya sudah habis untuk membayarkan hutang-hutang saya, namun demikian tidak lupa saya menyisihkan hasil gaji saya untuk infaq setiap bulannya. saya berpikir bagaimana saya dapat memnuhi kebutuhan di bukan depan dan di barengi dengan idul fitri??? saya sholat dhuha dan berdoa kepada ALLAH SWT agar saya di mudahkan rejekinya dan saya bernazar kepada ALLAH bila saya dapat rejeki saya akan menginfakkan 500 ribu kepada PPPA, Subhannallah...tgl.26-9-07 saya mendapat arisan dari kantor sebesar 2,5 juta, langsung saya mentransfer dana sebesar 500 rb sesuai nazar saya, kepada PPPA. Saya langsung sholat dhuha kembali dan sujud syukur kepada ALLAH SWT. Kiranya kekuatan doa dan sedekah itu di bayar langsung tunai berkali kali lipat dari yang kita harapkan oleh ALLAH SWT, apa lagi dalam bulan suci ramadhan ini. semoga pengalaman saya ini dapat menjadi masukan yang bermanfaat untuk saya peribadi dan teman-teman yang membaca kisah saya ini.wass. pengirim : marina_srp KUN FAYAKUN
1. assalamualaikum wr wb, ustads ane pernah dgrin kaset dr tmn ane yaitu tentang kun fayakuun.
Suatu ketika ane lg dpt mslh dan kebetulan ane pas dgrin kaset itu, ceritanye ttg pemuda yg punya hutang ma rentenir trus mo cerai ma istri eh ditambah lagi anaknye blm byran sekolah. Pd hr itu ana lg bth uang tuk ganti dana cust, stlh ana jalanin 6 langkah itu slm 2 hr ! alhamdulillah rezeki yg ga di sangka2 dateng jg yg serunya lg selisih 2 jam sblm uang itu harus disetorkan. Subhanallah, ane semakin yakin kl ALLAH SWT itu bnr2 deket & dgrin Doa kita. Amin ya ALLAH, Wsl wr wb pengirim : akmalafid ALLAH MAHA BESAR Ini pengalaman yg sangat berharga bagi saya,ceritanya pada suatu malam di bulan rhamadhan ada suami istri buta sedang menjajakan makanan sambil berjalan kaki,karena suaranya yang begitu keras maka saya tergerak untuk melihat menjual apa mereka ,ternyata mereka menjual empek - empek,kebetulan makanan tersebut faforite saya,lalu sya membelinya,harga makanan tersebut 5 ribu,saya membeli satu dengan uang 10.000 ,uang kembalian yang 5 ribu saya ikhlaskan untuk mereka...beberapa hari kemudian sya lagi bingung karena tempat saya usaha akan habis masa kontrakannya,sedangkan uang tidak cukup sama sekali...allhamdulilah Allah memang maha besar akhirnya ditengah kebingungan ,allah memberi kemudahan ,akhirnya saya mendapatkan uang kontrakan tersebut di akhir masa pembayaran tanpa terduga - duga,dan tidak sama sekali saya bayangkan . Itulah salah satu keajaiban sedekah yang Allah berikan...Subhanallah.
KEBERKAHAN MENGASIHI ANAK YATIM
ibu saya adalah seorang pengumpul sklgus pnyalur dana2/bntuan tuk anak2 yatim. dan ia jg mndanai biaya skolah bbrp anak yatim. pada suatu hari ibu saya meminta bntuan saya untuk mengntar anak2 yatim ke rumah sesorg yg ingin mmberi sumbangan kpd anak2 yatim tsb. wkt itu ibu saya bilang klo mmbantu anak yatim akan mndpt brkah dr allah swt. sblm ibu minta bantuan, saya minta dblikan handuk kpd ibu saya. tp ibu saya tdk lngsung mmblikannya. berlanjut lalu saya mengantarkan anak2 yatim tsb dan lngsung plg ke rumah. sedangkan ibu saya pulang blakangan. nah ktika ibu saya pulang, tiba2 dia mengluarkan handuk baru, lalu melemparkannya kpd saya sambil brkata "apa mamah bilang, anak yatim itu membawa berkah. nih..prmintaan kamu di jwb sama allah" saya trkjut dan bener2 gk nyangka, subhanallah.. pdhl saya cuma mngntar mrk blm mnyumbang dan saya jg tidk meminta kpd allah. Allah Akbar yaa..rahman..yaa..rohiim Maha pasti akan janjinya dan Maha tahu atas segalanya pengirim : iqbal Masih begitu banyak kisah-kisah kedahsyatan dari efek member seperti di atas, dan mungkin anda juga punya pengalaman tersendiri tentang efek memberi.Orang-orang yang yakin akan janji Allah bahwa Dia akan melipatgandakan apa yang kita shadaqohkan, lebih mudah untuk mendapatkan manfaat dari hukum tabur tuai ini.
Dan bagi anda yang kurang yakin maka cara paling efektif untuk menguatkan keyakinan akan manfaat memberi adalah dengan melakukannya, cobalah untuk memberi seseorang sesuatu yang anda anggap berharga lalu biarkan mekanime hukum alam “Tabur Tuai” membuktikannya kepada anda. Hukum ini akan selalu terbukti, baik anda meyakininya ataupun tidak 5.Berani memaafkan orang lain dan mendoakan. Beberapa waktu yang lalu, saya sempat berdiskusi dengan seorang teman yang memiliki seorang kenalan wanita yang mengidap masalah emosional yang sangat berat, hingga wanita ini tidak mau menikah dengan laki-laki manapun, setelah diterapi, ternyata wanita ini pernah mengalami kejadian dimana dia merasa disakiti oleh mantan pacarnya.
Rasa sakit hati itu begitu dalam masuk ke bawah sadarnya, dan dia tidak mau memaafkan sang mantan pacarnya tersebut.
Dan akibat dari rasa dendam yang masih bercokol kuat tersebut, membuatnya tersiksa secara emosional, setiap bertemu laki-laki, maka rasa jengkelnya muncul ke permukaan, hingga dia selalu kesulitan dalam menjalin hubungan dengan laki-laki.
Pangkal dari semua kesulitan yang ia alami tersebut adalah ketidakmauannya memaafkan dan merelakan pengalaman “tersakiti oleh laki-laki” yang pernah ia alami. Berikut ini salah satu artikel yang cukup menarik tentang kekuatan memaafkan, silahkan dinikmati. Ada anggapan salah terhadap memaafkan, bahwa memaafkan itu identik dengan sikap lemah serta menyetujui terhadap apa yang telah dilakukan oleh si peminta maaf.
Dengan demikian tidak memaafkan dianggap sebagai proteksi atau harga diri dan menunjukkan keakuan yang tinggi. Sejumlah psikolog di negara maju, dalam sepuluh tahun terakhir ini telah melakukan riset tentang untung rugi, manfaat,kekuatan memaafkan itu.
Dari hasil riset tersebut terbukti bahwa anggapan di atas adalah tidak benar. Mereka yang mampu memaafkan ternyata lebih sehat baik jasmani / raga maupun rohani / jiwa mereka. Gejala-gejala pada raga dan kejiwaan seperti susah tidur, sakit perut, dan sakit punggung akibat stress / tekanan jiwa, sangat berkurang pada para pemaaf. Bahwa memaafkan mampu meredam emosi negatif,mematangkan mental, menjernihkan pikiran, menyiram perasaan dendam, meluaskan hati dan perasaan. Mereka yang diteliti itu juga menyatakan bahwa penderitaan mereka menjadi berkurang setelah memaafkan orang yang menyakiti mereka. Sifat memaafkan dapat menjadi resep bagi kesehatan dan kebahagiaan, memicu terciptanya keadaan baik dalam pikiran seperti harapan, kesabaran dan percaya diri dengan mengurangi kemarahan, penderitaan, lemah semangat dan stres; demikian menurut Dr. Frederic Luskin dalam bukunya Forgive for Good [Maafkanlah demi Kebaikan]. Dari apa yang ditemukan oleh para periset tersebut ternyata kekuatan memaafkan (the power of forgiving) sangat luar biasa khususnya bagi si pemaaf itu sendiri. Dengan memaafkan, si pemaaf ternyata lebih banyak memperoleh manfaatnya.
Tak salah jika Mahatma Gandhi dengan arif berkata, “The weak can never forgive. Forgiveness is the attribute of the strong”: Hanya orang kuat yang mampu memaafkan orang lain.Dalam beberapa tahun terakhir ini malahan ada psikolog yang berpendapat bahwa meminta maaf dan memaafkan adalah bagian dari etika berelasi dengan orang lain. Kalau ada orang yang susah minta maaf, atau susah memaafkan berarti dia dapat dianggap kurang beretika. Mau sehat jiwa dan raga?
Mau berjiwa besar?
Mau berbuat mulia?
Mau jadi ksatria masa kini dan akan datang?
Jadilah peminta maaf dan pemaaf sungguhan, bukan asalan, bukan pula hanya sebatas tangan dan bibir yang digerakkan ketika bersalaman ataupun berpelukkan. Jadilah peminta maaf dan pemaaf harian, bukan hanya syawalan, demi mengharap rida-Nya. (AH231007; Penulis : Dosen Fak Teknik Untan; Pemimpin Umum Bacaan Ringan Salam, hamidftuntan@yahoo.co.id) 6.Melipatgandakan kepasrahan setelah berusaha semaksimal mungkin.
Ya Allah, aku beristikharah kepada-Mu dengan ilmu-Mu, aku meminta penilaian-Mu dengan kemampuan-Mu dan aku meminta kepada-Mu dari karunia-Mu yang sangat besar. Sesungguhnya Engkau kuasa sedangkan aku tidak kuasa, Engkau mengetahui sedangkan aku tidak mengetahui, dan Engkau Maha mengetahui perkara-perkara yang ghaib.
Ya Allah, jika Engkau mengetahui perkara ini lebih baik bagiku dalam urusan agamaku, kehidupanku, dan kesudahan urusanku -atau urusan dunia dan akhiratku-, maka putuskanlah dan mudahkanlah urusan ini untukku, kemudian berkahilah untukku di dalamnya. Ya Allah, jika Engkau mengetahui bahwa itu buruk bagiku, baik dalam urusan agamaku, kehidupanku maupun kesudahan urusanku -atau urusan dunia dan akhiratku- maka palingkanlah ia dariku dan palingkanlah aku darinya serta putuskanlah yang terbaik untukku di mana pun berada, kemudian ridhailah aku dengannya.' Dan hendaklah is menyebutkan hajatnya.'' (HR. Bukhari, At-Tirmidzi, An-Nasai dan lainnya).
Untaian do’a di atas adalah untaian doa yang diajarkan Allah lewat lisan Nabinya, coba anda baca lagi doa agung di atas, resapi dengan segala perasaan yang anda miliki, niscaya anda akan berguman “Aaahh…” lalu kelegaan akan muncul di dada, yah… saat kita bisa pasrah, menyerahkan segalanya kepada Dia dzat yang paling tahu apa yang terbaik buat kita, maka beban-beban berat yang menghimpit dada kita seakan menghilang, menguap tanpa bekas, hingga kita bisa bernafas lega lalu muncul emosi positif dan kita merasa feel so good. Feel so good inilah yang selanjutnya mengaktifkan energy tubuh kita, hingga akan terjadi vibrasi getaran energy secara metafisik, tak tertangkap oleh mata kasar kita, tapi terasa di hati kita, dan jangan heran ketika beberapa saat setelah energy pasrah menyingkirkan segala beban emosi, tiba-tiba muncullah fenomena “Ahaa” muncul ide-ide kreatif, jalan keluar yang begitu jelas untuk menyelesaikan masalah kita, atau tiba-tiba terjadi kejadiankejadian aneh yang menghantarkan impian kita menjadi realita fisik.
Pasrah bukan berarti tanpa usaha, bahkan pasrah adalah penutup dari segala daya upaya yang telah kita lakukan, pasrah letaknya tidak di awal, pasrah adalah kekuatan pendorong dari tindakan yang sudah kita lakukan, kadang kemauan yang begitu menggebu, menekan kuat ide-ide kreatif yang tersimpan rapat di bawah sadar, saat kemauan keras kita belum membuahkan hasil, energy pasrahlah yang biasanya mampu menguap tabir di balik-ideide dahsyat di bawah sadar kita. So… jika impian sudah menjadi kemauan, kemauan sudah menghasilkan tindakan, tindakan sudah dilakukan berulang-ulang dan hasil belum muncul di permukaan, biarkan energy pasrah yang menyelesaikan, serahkan keputusan akhir di tanganNya yang Maha Dahsyat, niscaya emosi kita akan tetap sehat dan impian lebih mudah ditangkap.
7. Lakukan segalanya dengan CINTA. Sahabat, sejenak, silahkan anda kenang pengalaman CINTA yang pernah hadir di kehidupan anda, bagaimana rasanya saat itu, kenanglah kembali saat CINTA itu begitu menggebu menguasai hati anda, apa tindakan anda saat itu, atau bahkan saat ini energy CINTA ini sedang bersemayam di dada anda ?
sejenak mari bernostalgia dengan pengalaman CINTA kita. Cinta… Kata inilah yang menjadi sebab diciptanya bumi langit dan seisinya, kata ini pula yang menjadi sebab hadirnya kita di dunia, kata ini pula yang mampu mengubah penderitaan menjadi kenikmatan, pengorbanan menjadi kebutuhan. Cinta pulalah yang bisa menempatkan seseorang di puncak kemulyaan dan cinta pulalah yang juga bisa menjerumuskan seseorang di jurang kehinaan. Cinta ibarat pisau tajam, ia bisa kita gunakan untuk menambah kemulyaan diri tapi juga bisa melukai dan bahkan membunuh diri, jika kita tidak berhati-hati menggunakannya. Al kisah di sebuah kota yang hancur akibat serangan beruntun saat perang dunia ke 2, saat serangan berhenti dan dentuman-dentuman meriam berubah menjadi kesunyian kota mati, tiba-tiba hening kota mati tersebut pecah oleh tangisan bayi, regu penolong yang memasuki kota tersebut dan mencari korbankorban yang masih bisa diselamatkan, segara berlari menuju asal suara, tangisan ini begitu jelas terdengar dari balik reruntuhan gedung yang sudah hancur berantakan. Ketika satu persatu reruntuhan bangunan disingkirkan, regu penolong ini tertegun melihat pandangan yang begitu mengharukan, di hadapan mereka terlihat sosok tubuh wanita dalam kondisi duduk tertelungkup dengan punggung menahan reruntuhan beton yang sangat besar, di gendongannya tergolek sosok kecil bayi yang lagi menangis, tubuh wanita ini memang sudah tidak bernyawa, tetapi tubuhnya mampu melindungi sosok mungil yang ada di gendongannya.
Wanita ini mengorbankan dirinya demi sang anak tercinta. Sahabat, kisah di atas adalah satu diantara milyaran kisah ajaib tentang cinta. Cinta sang Bunda kepada anaknya, Bundalah sosok manusia yang dianugrahi rasa cinta yang begitu besar dan indah olehNya. Bagaimana dengan bunda anda, kenanglah kisah cinta anda dengan sang bunda, kenanglah saat ia berjuang hidup-mati melahirkan anda, kenanglah saat ia terbangun malam hari oleh tangisan anda, di tengah kantuk yang hebat ia mengganti popok anda, kenanglah saat ia tidak tidur demi menemani anda saat anda terbaring sakit, kenanglah juga saat bunda anda kesulitan mencari uang buat biaya sekolah anda, saat bunda harus menemui pihak sekolah dan meminta keringanan biaya, atau kenanglah saat bunda harus berhutang kesana-kemari demi melunasi biaya sekolah anda. Sahabat…, tidak ada yang bisa mengalahkan kekuatan CINTA, dan disinilah letak rahasia besar di balik kesuksesan, jika kita mampu menghadiran energy cinta ini maka proses sesulit apapun bisa kita lewati dengan baik, belajar akan lebih indah jika kita dasari dengan rasa cinta, berjuang akan jauh lebih nikmat jika di ujung kesuksesan sana ada sosok yang sedang menanti kesuksesan kita.
Maka lakukan semuanya dengan landasan cinta lalu biarkan rasa cinta itu menguasai kita dan meneguhkan komitmen kita untuk berjuang lebih cerdas dan keras lagi dari sebelumnya. Sahabat, tidak ada yang pasti di dunia ini, kecuali kematian, kematian pasti akan mendatangi kita, dan saat itu tib, tidak ada sesuatupun yang bisa menolong kita untuk terhindar darinya. Setelah kematian, hanya ada dua kemungkinan yang akan kita alami dan rasakan, kenikmatan yang berlimpah ataukah penderitaan yang sangat menyakitkan, tidak ada kemungkinan lain, dan dua kemungkinan tersebut sangat berhubungan eat dengan bagaimana kita menjalani kehidupan ini, Jika kita berhasil menghiasi kehidupan ini dengan berjuta amal baik yang tidak terkotori oleh syirik dan ketidakikhlasan, maka dipastikan kenikmatan yang berlimpahlah yang akan kita rasakan, tetapi jika hidup singkat ini hanya kita isi dengan perbuatan sia-sia bahkan dosa, maka penderitaan yang menyakitkanlah yang akan kita dapatkan.
So sahabat, mari hiasi kehidupan ini dengan amal yang berlimpah, karya yang agung dan ibadah yang tekun yang kesemuanya kita dasari dengan keikhlasan, hanya mengharap ridhoNya semata, niscaya kebaiakn dan kebahagiaan akan selalu letak di diri kita baik di kehidupan dunia ini maupun di kehidupan akherat nanti, selamat berjuang mengarungi samudra kehidupan ini, semoga kita dikuatkan dan diberi kesempatan untuk mengisi kehiduapn kita dengan kebaikan yang berlimpah. Amiin. TENTANG PENULIS Abdullah Mukhlis ST adalah seorang pembelajar yang ingin terus meningkatkan kapasitas dirinya hingga ajal menjemput. Dia lahir di semarang pada tanggal 3 agustus 1977 dari pasangan Ma’mun Abdul haris dan Sugiyati. Mukhlis muda awalnya adalah seorang pelajar yang gagal dari sisi akademik dan prilaku, terutama di masa SMUnya, kegagalan meraih cita-cita untuk masuk di sekolah kejuruan STM pembangunan semarang,menghilangkan semangat belajarnya, dan jadilah ia pelajar yang bermasalah saat terpaksa harus belajar di . . ..
Berkat do’a dan nasehat oran tua, mukhlis muda mampu bangkit dan bisa mengakhiri masa smunya dengan prestasi yang cukup lumayan bahkan bisa menembus persaingan sangat ketat di medan UMPTN, hingga dia bisa melanjutkan st Masa-masa kuliah dilaluinya dengan aktif berorganisasi di berbagai lembaga baik ektra maupun intra kampus, baik yang legal maupun illegal. Namanya sempat tercantum di organisasi kajian jurusan Teknik Sipil sebagai ketua umum dan sempat pula m Manarul Ilmi) periode tahun 2001-2002. Sejak semester awal, sosok ini sudah mulai merintis usaha, dari mulai jualan majalah, jualan baju, jualan nasi bebek, guru privat dll, semuanya di Pada saat semester
6, ia memberanikan diri untuk mengambil peran dan tanggung jawab sebagai seorang suami dengan mempersunting seorang gadis yang baru saja lulus SMU.
Awalnya banyak yang meragukan niatnya, tetapi berkat tekad dan ke tersebut masih duduk di semester satu. Satu setengah tahun setelah pernikahan, Allah memberinya anugrah pertama dengan lahirnya seorang putra, 2 tahun berikutnya lahir anak ke-2, tepat setelah dikaruniai 3 orang putra dan 1 calon putra lagi yang masih ada di kandungan. Sejak mahasiswa, terutam roup cabang Surabaya, Branch Director dari NEC (National English Center) cabang surabaya. Saat ini bersama ang istri tercinta, mahsunah, m khlis mengelola beberapa lembaga diantaranya : ALC “Az Zahra Learning Center” sebuah lembaga penembangan inovasi pembelajaran untuk anak usia TK dan SD dengan produk- roduk pembelajaran diantaranya : Sempoa-Mental Aritmatika, Finger Matic, Ayo Baca, SuperMath dan English n yang mengembangkan produk pelatihan untuk pelajar, mahasiswa dan guru dengan tema utamanya “Learning Skill”.
Keasyikannya di dunia pelatihan telah ia, dari mulai Mr. Tung Desem Waringin, Krisnhamurti, Mario Teguh, Adi gunawan, Tommy Siawira, Yan Nurindra dll. di buku biografi TOP jawa timur sebagai seorang mahasiswa ya Beberapa Produk pelatihan yang biasa ia bawakan dianta 1.Pelatihan Sempoa-Mental Aritmatika untuk umum. 2.Pelatihan Aritmatika Jari “Finger Mat 3.Pelatihan Super Math untuk umum.
4. Pelatihan metode Quantum Learning untuk siswa dan guru. NLP dan Hypnotheraphy. Bagi a da yang bermina mengada an w rksho atau pelatihan dengan tema-tema di atas, bisa meng amang_mlg@yah TENTANG PENULIS Abdullah Mukhlis ST adalah seorang pembelajar yang ingin terus meningkatkan kapasitas dirinya hingga ajal menjemput. Dia lahir di semarang pada tanggal 3 agustus 1977 dari pasangan Ma’mun Abdul haris dan Sugiyati.
Mukhlis muda awalnya adalah seorang pelajar yang gagal dari sisi akademik dan prilaku, terutama di masa SMUnya, kegagalan meraih cita-cita untuk masuk di sekolah kejuruan STM pembangunan semarang, menghilangkan semangat belajarnya, dan jadilah ia pelajar yang bermasalah saat terpaksa harus belajar di Berkat do’a dan nasehat oran tua, mukhlis muda mampu bangkit dan bisa mengakhiri masa SMAnya dengan prestasi yang cukup lumayan – masuk ranking 10 besar- bahkan bisa menembus persaingan sangat ketat di medan UMPTN, hingga dia bisa melanjutkan stu Masa-masa kuliah dilaluinya dengan aktif berorganisasi di berbagai lembaga baik ektra maupun intra kampus, baik yang legal maupun illegal.
Namanya sempat tercantum di organisasi kajian jurusan Teknik Sipil DSC01417 sebagai ketua umum dan sempat pula mendapat kepercayaan memegangamanah sebagai ketua departemen pedu Sejak semester awal, sosok ini sudah mulai merintis usaha, dari mulai jualan majalah, jualan baju, jualan nasi bebek, guru privat dll, semuanya dia lakukan dengan semangat pembelajaran di samping juga untuk mem Pada saat semester 7, ia memberanikan diri untuk mengambil peran dan tanggung jawab sebagai seorang suami dengan mempersunting seorang gadis yang baru saja lulus SMU.
Awalnya banyak yang meragukan niatnya, tetapi berkat tekad dan keinginan yang kuat, pinangannya akhirnya diterima oleh pihak keluarga Satu setengah tahun setelah pernikahan, Allah memberinya anugrah pertama dengan lahirnya seorang putra, 2 tahun berikutnya lahir anugrah ke-2 (seorang putri) tepat sekitar 2 minggu setelah ia dan istrinya di wisuda. Saat ini Mukhlis telah dik Sejak mahasiswa, terutama setelah menikah, Mukhlis sudah mulai merintis usaha di bidang pendidikan, dia tercatat sebagai Branch Director ASMA Group cabang Surab Saat ini bersama sang istri tercinta, mahsunah, mukhlis mengelola beberapa lembaga diantaranya : ALC “Az Zahra Learning Center” sebuah lembaga pengembangan inovasi pembelajaran untuk anak usia TK dan SD dengan produk-produk pembelajaran diantaranya : Sempoa-Mental Aritmatika, Finger Matic, Ayo Baca, SuperMath dan English Right Brain. Kemudian lembaga “Right Brain Learning Technology”, sebuah provider pelatihan yang mengembangkan produk pelatihan untuk pelajar, mahasiswa dan guru dengan tema utamanya “Learning Skill”.
Keasyikannya di dunia pelatihan telah menghantarkannya mengikuti berbagai pelatihan yang dibawakan oleh top-top motivator di Indonesia, dari mulai Mr. Tung Desem Waringin, Krisnhamurti, Ronny F Ronodirjo (Licensed NLP Trainer), Jamil Azzaini (Inspirator SUKSES-MULIA) Mario Teguh, Adi gunawan, Tommy Siawira, Yan Nurindra dll. Beliau juga sudah memegang international Licensed Practitioner of NLP TM (Approved By Dr. Richard Blander), Certified Hypnosis & Hypnotheraphy dan Licensed Instructor of FireWalk Training. Profil lengkap Abdullah Mukhlis saat masih mahasiswa bisa juga dilihat di buku biografi TOP jawa timur sebagai seorang mahasiswa yang menyumbangkan dedikasinya di dunia pendidikan. Beberapa Produk pelatihan yang biasa ia bawakan diantaranya :
1.Pelatihan Sempoa-Mental Aritmatika untuk umum.
2.Pelatihan Aritmatika Jari “Finger Matic” untuk umum. 3.Pelatihan Super Math untuk umum.
4.Pelatihan metode Quantum Learning untuk siswa dan guru. 5.Pelatihan motivasi Emotional dan Spiritual berbasis teknologi NLP dan Hypnotheraphy. 6.Training Motivasi “FireWalk Experience”. Bagi anda yang berminat mengadakan workshop atau pelatihan dengan tema-tema di atas, bisa menghubungi RCI “Rumah Cerdas Indonesia”di 0341 838-5448, atau SMS di 081 2331 6804 atau email ke amang_mlg@yahoo.co.id
Dia juga bisa melukis dengan indah,menyetir mobil bahkan menyulam, dia mampu hidup mandiri jauh dari orang tua, dia belanja dan memasak makanannya sendiri tanpa bantuan orang lain di sisinya, dia juga tidak begitu kesulitan bermain piano dan komputer. Semuanya dia lakukan tanpa alat bantu khusus, dia hanya menggunakan anugerah tersisa yang dia punyai yaitu kaki, dagu dan mulutnya. Kisah di atas secara lengkap bisa anda saksikan di training “Learning Revoluton Strategi”yang sering saya bawakan. Kisah ini dialami oleh Lena seorang wanita dari swedia.
Kisah Lena begitu menggugah dan memberi inspirasi yang demikian dahsyat di benak sebagian besar orang yang sempat melihat Film Dokumenter yang mengupas sisi-sisi kehidupannya. Yang menarik bagi saya adalah bagaimana kedua orang tuanya mendidik, membangun keyakinan dan menanamkan nilai-nilai yang demikian dahsyat hingga Lena mampu menikmati kehidupannya meskipun dengan segala keterbatasan yang ia punyai. Ada kata-kata yang sangat menarik dari orang tuanya, yaitu saat sang bunda menghadapi kesulitan bagaimana mendidik Lena, dia mengatakan “When Your face difficulties, you have to pray earnestly, because PRAYER is so POWERFULL, Prayer can help me to go through the difficulties”ketika engkau menghadapi kesulitan, maka berdoa secara khusyuk, karena kekuatan doa sangat hebat. Doa bisa membantu saya untuk menghadapi kesulitan).
Yah.. doa lah yang menjadi sandaran akhir sang bunda ketika menghadapi kesulitan, dan doa lah yang menjadi jalan bagi kedua orang tuanya untuk menghadapi masa-masa sulit saat mendidik lena hingga dia bisa seperti sekarang ini. Do’a adalah bagian takterpisahkan ketika kitaakan membahastentang kekuatan spiritual, bahkan doa menjadi kekuatan inti di bidang ini.Doa adalah symbol pengakuan akan kelemahan diri di hadapan Sang Maha Kuat, doalah yang akhirnya menjadi sebab berubahnya takdir, sebagaimana yang tersirat dalam hadits Laa yaruddul Qodru Illa doa”tidak ada kekutan yang bisa merubah Takdir kecuali doa).
DOA DAN PENYEMBUHAN.
Ada banyak kisah tentang kedahsyatan pengaruh doa terhadap kesembuhan, bahkan mungkin anda juga pernah mengalaminya, salah satu kisah dahsyat yang ingin saya bagikan disini adalah kisah yang dialami seorang penulis terkemuka Indonesia, ASMA NADIA, berikut ini kisahnya : “Kejang sebelah yang dialami Adam karena pendarahan di otak” Vonis tersebut jelas mengagetkan kami. Sungguh, jantung saya seperti dicabut keluar ketika mendengar penjelasan dokter. Saya nyaris tidak percaya. Dua hari yang lalu Adam masih baik-baik saja.
Masih bermain bersama kakaknya, Salsa. Adam bahkan baru saja saya bawa ke rumah sakit yang sama, untuk mendapatkan imunisasi hepatitis B. Tetapi sekarang? Hati saya tak henti melesatkan doa. Benar, saya tidak pernah meragukan doa, tetapi rasanya belum pernah saya berdoa sesungguh-sungguh itu… “Kejangnya agresif. Sudah dua hari dan belum berhenti.” Penjelasan-penjelasan dokter semakin melemparkan saya pada jurang tanpa harapan. Apalagi setelah tiga hari masa kritisnya belum berlalu.
Adam masih saja kejang. Padahal setiap kejang akan mengurangi kecerdasannya. Masya Allah….. Setiap kali pula, sebuah buku do’a mengisi jemari saya, sementara tangan kanan saya menyentuh bagian kepala Adam dimana konon terjadi pendarahan. Kadang saya bingung karena dokter menyatakan pendarahan terjadi di beberapa tempat. Itu sebabnya Adm tidak bisa dioperasi. Kekurangan protombin, salah satu komponen pembeku darah, merupakan penyebab pendarahan otak yang terjadi. “Beri Adamku kesembuhan yang sempurna, ya Allah. Kesembuhan yang hanya Engkau yang mampu memberikan” Kondisi Adam yang buruk memberikan energy berlipat pada saya dan ayahnya untuk meminta kepada Allah.
Saya memang menyimpan tangis selama menunggu di rumah sakit, dan baru menumpahkan isak saat menghadapNya di waktu shalat, terutama waktu malam tiba. Pada saat-saat seperti itu,terasa sekali betapa tidak berdayanya saya, betapa tidak berdayanya dokter,ya… tanpa kehendak Tuhan. Saya hadapkan diri dengan penuh kerendahan, berharap kemurahan dan keajaiban. Berharap Allah melihat kesungguhan kami berdoa dan mengabulkan permintaan kami. Kami meminta keluarga, teman-teman, siapa saja untuk menyumbang sebait doa untuk Adam. Hari ketiga, kejang Adam berhenti untuk pertama kalinya. Dokter meminta kami untuk terus berdoa, Masa kritisnya baru lewat jika dalam waktu 24 jam kejangnya tidak berulang”. Jelas dr. Jimmy Pasat dokter syaraf anak yang membantu perawatan Adam. Alhamdulillah.
Setelah hari-hari kami sebelumnya tanpa matahari, kini ada setitik cahaya. Saya dan suami mempergiat doa. Begitupun kondisi Adam masih belum pasti. “Terjadi luka pada otak.Bagaimnanapun mungkin akan berpengaruh terhadap fungs tubuh Adam. Hanya sekarang kita belum tahu bagian mana yang akan terpengaruh.”
Ah, keterangan dokter membuat kami mengerti, batapa kami masih harus terus berdoa… masih harus meminta kepada Dia yang Maha Sempurna. Kami menyadari betul, sebagai manusia, tidak ada yang bisa dilakukan kecuali beroda dan berdoa. Memohon, mencoba ‘mencuri’ perhatian Allah dengan hal-hal yang Dia sukai. Malam-malam penuh lantunan do’a dan isak, di tengah-tengah sujud-sujud kami. Jika kami tidak memilikiNya, jika kami tidak percaya pada kekuasaanNya. Jika kami tidak yakin pada hikmah di tiap kejadian, mungkin saya dan suami sudah putus asa. Tapi kami sadar, kami masih memilikiNya… kami masih punya tempat untuk memohon. Puncak ketegangan kami adalah hari dimana dokter menyampaikan hasil MRI.
Dengan dada berdebar, kami menunggu kalimat-kalimat dr. Jimmy Pasat yangterlihat berusaha menyejukkan kami dengan sikapnya yang simpatik. “Apa yang Ibu lihat ?” tanyanya ramah sambil memperlihatkan beberapa gambar kepada dengan garis-garis percenti. “Seharusnya kalau kejadian seperti ini ada noktahnya bekas pendarahan. Ibarat kertas putih, jika ketumpahan air saja pasti ada bekas yang jelas jika dilihat di bawah sinar matahari. Perasaan kami makin tegang. Dr. Jimmy sampai serius ketika menyampaikan kalimat terakhirnya.“Pada kasus Adam, sama sekali tidak ada bekas yang terlihat. Ini benarbenar mukizat.”Alhamdulillah secara anatomi, sekarang Adam laiknya anak biasa. Semua normal. Setelah apa yang kami alami, kami athu Allah telah memberikan lebih dari yang diminta. Kini Adam duduk di kelasndua sekolah dasar. Aktif dan romantic terhadap bundanya. Adam juga gemar berdoa serta selalu tak sabar menunggu masuknya waktu shalat. Alhamdulillah.
Putra Firdaus, begitulah namamu. Memandangmu,berarti menjadi saksi akan jejak keajaiban yang ditinggalkanNya untuk bunda. Kisah di atas, secara lengkap bisa anda baca di buku berjudul “ Catatan Harian seorang Istri “ karya dari Asma Nadia. Yah.. seperti kisah miracle di atas, ada banyak kisah lain tentang pengaruh doa, bahkan penelitian ilmiah pun menyimpulkan bahwa doa sangat berpengaruh bagi tingkat kesembuhan seseorang. Berikut ini beberapa laporan penelitian tersebut : Sejak tahun 1995 para pakar terkemuka dari Universitas Harvard, setiap musim dingin secara rutin mengadakan konferensi bertema "Spritualitas dan Penyembuhan". Sejauh ini sudah terdapat 1.200 laporan penelitian mengenai kepercayaan kepada Tuhan dan kesehatan. Kesimpulan sementara yang ditarik, berdoa secara teratur ternyata meningkatkan mutu kesehatan dan mempercepat penyembuhan. Mereka yang secara teratur berdoa dan sembahyang, lebih jarang terserang penyakit kanker, serangan jantung dan tekanan darah tinggi. Tentu saja tesis ini harus dibuktikan lebih jauh lagi. Sebab selain peneliti yang pro ada juga yang kontra pendapat tsb. Namun penelitian jangka panjang di California menunjukan, mereka yang taat beribadah hidup ratarata tujuh tahun lebih panjang. Prof. Harold Koenig pendiri pusat pengkajian religiositas dan kesehatan di Universitas Duke di North Carolina AS, mengatakan sebetulnya fenomena itu dapat diterangkan secara ilmiah. Barangsiapa menerima penuh Tuhan sebagai pengendali nasibnya, akan merasa lebih tenang dan tidak dikejar stress. Juga di kelompok gereja atau rumah ibadah lainnya merasa diterima dan terikat secara sosial.Dengan perasaan semacam itu, pemeluk agama yang taat akan menjauhkan diri dari alkohol, narkotika, menghindarkan praktek seksual yang menyimpang serta tindak kejahatan yang merusak kesehatan. Perilaku ini saja,mampu meningkatkan kualitas kesehatan yang bersangkutan. Jadi tidak ada keajaiban dalam fenomena ini, kata prof.Koenig. Penelitian selanjutnya menunjukan, bukan hanya mereka yang taat beragama, akan tetapi juga mereka yang didoakan, mendapat berkah dari doa. Pada tahun 1988 dokter Randolph Byrd melakukan penelitian di San Fransisco, dengan melibatkan 393 responden pasien penyakit jantung. Byrd membagi dua kelompok percobaan secara acak. Kemudian kepada perhimpunan Kristen setempat, Byrd meminta agar salah satu kelompok pasiennya didoakan. Sementara kelompok lainnya bertindak sebagai pembanding. Tim peneliti, tidak tahu kelompok mana yang didoakan. Ternyata menurut Byrd, kelompok pasien yang didoakan, lebih sedikit terkena serangan dan lebih sedikit membutuhkan antibiotik Tentu saja sil penelitian menggegerkan Sebelas tahun kemudian, tim ahli kedokteran dipimpin Dr. William Harris melakukan penelitian lanjutan sesuai pola penelitian Byrd di rumah sakit Saint Lukes di Kansas. Hasilnya ternyata juga serupa. Paralel dengan itu, para peneliti lainnya melaporkan, bahwa terapi berdoa ternyata juga meringankan penderitaan pasien rematik, serta menghindarkan terus menurunnya kondisi kesehatan penderi Di sisi lain sebuah publikasi penelitian tentang kanker yang dilakukan oleh para peneliti dan Nasional Institutes of Health, USA, yang dipimpin oleh Dr.Richad Childs, menyatakan bahwa penyakit kanker berat, seperti kanker darah, kenker ginjal dan kanker getah bening, biasanya sangat resisten dan tidak mempan terhadap pengobatan chemotherapy maupun radio therapy. Namun sel-sel kanker ganas ini justru sangat rentan (susceptible) dan takluk pada sistem kekebalan tubuh. Diantara cara peningkatan sistem kekebalan tubuh, sebagaimana temuan seorang dokter lulusan Universitas Airlangga Surabaya, adalah melalui doa dan shalat yang benar dan rutin (wirid tahajjud). Pengaruh menguntungkan dari keimanan dan doa bagi orang sakit, dan bagaimana hal ini dapat mempercepat penyembuhan adalah sesuatu yang telah menarik perhatian dari dan dianjurkan oleh para dokter. Dengan judul "God and Health: Is Religion Good Medicine? Why Science Is Starting to Believe" [Tuhan dan Kesehatan: Apakah Agama Adalah Obat Yang Baik? Mengapa Ilmu Pengetahuan Mulai Percaya], majalah terkenal Newsweek terbitan tanggal 10 November 2003 mengangkat pengaruh agama dalam penyembuhan penyakit sebagai bahasan utamanya.
Majalah tersebut melaporkan bahwa keimanan kepada Tuhan meningkatkan harapan pasien dan membantu pemulihan mereka dengan mudah, dan bahwa ilmu pengetahuan mulai meyakini bahwa pasien dengan keimanan agama akan pulih lebih cepat dan lebih mudah. Menurut pendataan oleh Newsweek, 72% masyarakat Amerika mengatakan mereka percaya bahwa berdoa dapat menyembuhkan seseorang dan berdoa membantu kesembuhan. Penelitian di Inggris dan Amerika Serikat juga telah menyimpulkan bahwa doa dapat mengurangi gejala-gejala penyakit pada pasien dan mempercepat proses penyembuhannya. Penelitian yang dilakukan di Universitas Michigan, depresi dan stres teramati pada orang-orang yang taat beragama dengan tingkat yang sangat rendah. Dan, menurut penemuan di Universitas Rush di Chicago, tingkat kematian dini di kalangan orang-orang yang beribadah dan berdoa secara teratur adalah sekitar 25% lebih rendah dibandingkan pada mereka yang tidak memiliki keyakinan agama. Penelitian lain yang dilakukan terhadap 750 orang, yang menjalani pemeriksaan angiocardiography [jantung dan pembuluh darah],membuktikan secara ilmiah "kekuatan penyembuhan dari doa." Telah diakui bahwa tingkat kematian di kalangan pasien penyakit jantung yang berdoa menurun 30% dalam satu tahun pasca operasi yang mereka jalani. Bagi kita, hasil penelitian-penelitian di atas, sebenarnya tidak begitu aneh, Karena doa sudah menjadi bagian dari kehidupan kita, hanya saja kita masih belum menggunakannya dengan maksimal, sekedar doa, tanpa ruh dan tanpa pengharapan. Sajian dari hasil-hasil penelitian di atas, setidaknya bisa menginspirasi saya dan anda untuk lebih memaksimalkan pemanfaatan doa untuk menyelesaikan berbagai masalah yang kita hadapi.
REALITAS KECERDASAN SPIRITUAL.
Sahabat, dalam kehidupan yang semakin materialis ini, ada kabar gembira tentang spiritualitas, justru di zaman yang mengagungkan paham kebendaan, keberadaan sisi spiritualitas manusia mendapat dukungan dan pembuk secara ilmiah. Adalah Michael Pesinger (1990) dan neurology V.S Ramachandran bersama timnya di Universitas California yang meneliti dan menemukan bagian saraf otak yang berhubungan dengan potensi spiritual yang oleh mereka dinamakan sebagai “God Spot” (titik Tuhan). Bagian saraf ini terletak di antara hubungan-hubungan saraf dalam cuping-cuping temporal otak.
Melalui pengamatan terhadap otak dengan topografi-emisipositron,area-area tersebut akan bersinar manakala subyek penelitian diarahkan untuk mendiskusikan topic spiritual atau agama. Reaksinya berbeda-beda sesuai dengan budaya masing-masing, yaitu orang-orang barat menanggapi penyebutan “Tuhan”, orang budha dan masyarakat lainnya menanggapi apa yang bermakna bagi mereka. Realitas dari adanya Titik Tuhan”pada otak manusia mengindikasikan dengan sangat kuat bahwa kecerdasan spiritual adalah sudah built in dalam setiap manusia. Manusia, siapapun dia punya potensi spiritual yang akan membantunya menghadapi kehidupan. Dan potensi kecerdasan spiritual ini merupakan potensi paling dahsyat yang akan mengarahkan manusia untuk mencapai kesuksesan sejati dalam hidup.
Dalam dunia bisnis, beberapa penelitian melalui angket terhadap ratusan eksekutif dari perusahaan-perusahaan raksasa dunia menunjukkan hasil yang semakin menguatkan tentang eksisistensi potensi spiritual. Para eksekutif bisnis hampir sepakat bahwa salah satu rahasia sukses mereka adalah kesadaran akan makna spirit dan prilaku yang berhubungan dengan kecerdasan spiritual yaitu jujur, integritas, dapat dipercaya dll. Peran Spiritualitas dalam dunia bisnis ini secara apik tersaji dalam sebuah buku fenomenal berjudul The Corporate Mystic, buku ini menampilkan sebuah perspektif manajemen dan kepemimpinan yang unik dan menggugah-pikiran," Dalam era pasar global, Anda akan menemukan orang-orang suci, mistikus, atau sufi di perusahaan-perusahaan besar atau organisasi-organisasi modern, bukan di wihara, kuil, gereja, atau masjid.” Inilah pernyataan mengejutkan yang dikemukakan Gay Hendricks dan Kate Ludeman, dua genius penulis buku tersebut. Kenyataannya, hampir semua pengusaha dan eksekutif perusahaanperusahaan sukses di AS yang diteliti oleh kedua penulis buku ini memiliki sifat-sifat yang biasanya dimiliki oleh para mistikus.
Mereka sangat menjaga etika dan menjunjung tingginilai-nilai spiritual. Mereka menghadirkan, bukan hanya dompet, melainkan juga hati dan jiwa mereka dalam bekerja. itu sebabnya Hendricks dan Ludeman menyebut mereka Mistikus Korporat. Lebih dari itu, buku ini memaparkan 12 karakter Mistikus Korporat. Merekalah, pemimpin, eksekutif, dan pengusaha kaliber dunia yang tidak hanya sukses secara bisnis, melainkan juga meraih semuanya itu dengan santai tanpa mengorbankan keseimbangan dan keselarasan hidup.
Jadilah para Mistikus Korporat ini orang-orang yang sejahtera, tidak saja secara finansial, tetapi juga secara spiritual. Di bidang sosiologi, salah satu topic yang sangat fenomenal dan mengindikasikan peran spiritual dalam pembentukan sejarah peradaban manusia adalah topic yang digagas oleh Michael H. Hart dalam bukunya “Seratus Tokoh yang paling Berpengaruh dalam Sejarah”, di buku ini M. Hart mencoba mengurutkan tokoh-tokoh dunia berdasar spectrum pengaruh mereka terhadap jalannya sejarah dunia, dan dari seratus tokoh lintas bidang ini, lima dari enam tokoh teratas adalah para pemimpin spiritual : Nabi Muhammad, Issac Newton, Nabi Isa, Budha, Kong Hu Chu dan St Paul.” PENGERTIAN SQ.
Sebelum mengupas SQ secara lebih mendalam, ada baiknya kita pahami dulu definisi kecerdasan Spiritual ini. Menurut salah satu pencetusnya, Danah Zohar,Kecerdasan Spiritual adalah kecerdasan yang bertumpu pada bagian dalam diri kita yang berhubungan dengan kearifan di luar ego, atau jiwa sadar. Inilah kecerdasan yang kita gunakan bukan hanya untuk mengetahui nilai-nilai yang ada, melainkan juga secara kreatif menemukan nilai-nilai baru. Definisi lebih jelas, dituturkan oleh sinetar, “Kecerdasan Spiritual adalah kecerdasan yang mendapat inspirasi, dorongan dan efektivitas yang terinspirasi, theis-ness atau penghayatan ketuhanan yang di dalamnya kita semua menjadi bagian.” Dengan nada yang hampir sama, Muhammad Zuhri memberikan definisi SQ yang menarik jika dibandingkan dengan dua kecerdasan lainnya IQ dan EQ. Menurut beliau IQ adalah kecerdasan manusia yang terutama, digunakan manusia untuk berhubungan dengan dan mengelola alam. EQ adalah kecerdasan manusia yang terutama digunakan manusia untuk berhubungan dan bekerja sama dengan manusia lainnya. EQ seseorang dipengaruhi oleh kondisi dalam dirinya dan masyarakatnya, seperti adat, agama, tradisi dan kebiasaan. Sdangkan SQ adalah kecerdasan manusia yang digunakan untuk “berhubungan” dengan Tuhan.
Potensi SQ setiap orang sangat besar dan tak dibatasi oleh factor keturunan,lingkungan dan atau materi lainnya. Menyederhanakan dari definisi para pakar di atas, di buku ini SQ saya definisikan sebagai kemampuan manusia dalam merasakan dan menghadirkan kebesaran Tuhan dalam setiap kehidupan yang ia jalani dan menjadikan Tuhan sebagai tujuan akhir dari setiap aktifitas yang dia lakukan. Orang-orang yang cerdas secara spiritual mampu memandang setiap kejadian yang ia alami dalam prespektif ketuhanan, ia meyakini tidak ada yang kebetulan di dunia ini, semuanya by design, semuanya sarat oleh makna dan orang-orang yang cedas secara spiritual mendasarkan segala perbuatannya untuk memperoleh RidhoNya semata, bukan untuk mencari pamrih manusia.
Bunda Theresa, mampu membaptiskan dirinya, hidup dan merasakan penderitaan orangorang “terbuang” karena penyakit lepranya,dikarenakan kecerdasan spriritualnya yang tinggi. Dia memperjuangkan nasib orang-orang tersebut karena baginya hal itu adalah bagian dari perinta Tuhan yang harus ia lakukan. Dia percaya pengorbanannya akan berbuah Ridho dan Kasih Sayan Nabi Muhammad rela ditentang, dikucilkan, diperangi, diancam dibunuh, dicemooh dan direndahkan oleh kaumnya sendiri, karena mendakwahkan pesan-pesan kebenaran dari Allah, bahkan selama lebih dari 13 tahun, terus bertahan dan berjuang, semua karena Nabi Besar ini dengan kecerdasan Spiritualnya meyakini bahwa inilah yang diminta Allah untuk ia lakukan. Nabi Ibrahim, bahkan rela menyembelih putranya sendiri,ismail,setelah dia yakin bahwa Allah memerintahnya demikian, dan a sangat yakin tidak ada yang salah dari perintah ini meskipun secara logika sepertinya bertentangan dengan nurani, dan akhirnya keyakinannya akan cinta kasih Allah terbukti dengan digantikannya ismail dengan seekor kambing, hingga kisah pengorbanan cinta ini langgeng sampai sekarang, membuahkan satu ritual ibadah berupa penyembelihan daging kurban di hari raya idhul Adha. Kecerdasan Spiritual inilah yang membuat seseorang mampu bertahan dalam kesulitan, mampu untuk tetap tersenyum dalam deraan badai, mampu tetap optimis di tengah beratnya ujian kehidupan. Kecerdasan inilah yang menjadikan seseorang mau berkorban untuk orang lain bahkan tanpa pamrih duniawi sekalipun. Spiritualitas dan Kebahagiaan.
Ada fakta manarik yang sempat terungkap dalam salah satu sesi dialog dengan salah seorang tokoh spiritual Indonesia, Anand Krisnha, beliau menyampaikan : “,…..sepanjang bulan Mei, BBC di Barat mengangkat issue ini dan mereka mengadakan polling dan penelitian ada beberapa data yang sangat menarik yang harus kita baca sedikit. Ternyata tahun 1957 diInggris mengatakan 52% responden mnegatakan mereka bahagia. Tahun ini hanya 36% padahal dipihak lain income mereka sudah bertambah 3 kali lipat.
Kebahagiaan menurun.Ketika responden ditanya pemerintah harus memikirkan apa, Wealth, ekonomi atau apa? 81% rakyat mengatakan bahwa pemerintah cukup mengurusi kebahagiaan, membuat rakyatnya bahagia.” Fakta di atas sangat relevan jika dihubungkan dengan kisah tragis yang dialami oleh beberapa orang terkaya di dunia tahun 1923.
Saat Itu sekelompok kecil orang terkaya di dunia berkumpul di Edgewater Beach Hotel di Chicago, Illonois. Ketika itu, mereka mengendalian lebih banyak uang ketimbang bendahara negara AS.
Berikut adalah daftar dari mereka 2 yang hadir dan nasib mereka pada akhirnya:
1.Charles Schwab - presiden perusahaan baja independen terbesar,mati dalam keadaan bokek.
2.Arthur Cutten - spekulator gandum terbesar, mati di luar negeri,banyak hutang.
3.Richard Witney - presiden bursa saham new York, mati tidak lama setelah dibebaskan dari penjara Sing sing.
4. Albert Fall - anggota kabinet persiden Amerika serikat, dibebaskan dari penjara agar dapat mati di rumahnya.
5. Jess Livermore - “beruang” terbesar di Wall Street, mati bunuh diri.
6. Leon Fraser - presiden bank of Internasional Settlements, mati bunuh diri.
7. Ivar Kreuger - kepala monopoli terbesar di dunia, mati bunuh diri. Di sisi lain dalam Laporan Utama Newsweek edisi 7 Mei 2007 menyebutkan, manajer dengan take home pay per tahun 240 juta dolar AS (Rp 2 triliun lebih) pun belum tentu hidup bahagia. Pertumbuhan ekonomi dan pendapatan per kapita yang tinggi, ternyata juga tidak secara otomatis membahagiakan rakyat. Itulah sebabnya, Bhutan, Australia, China,Thailand, dan Inggris mulai menerapkan indeks kebahagiaan dalam proses pembangunan.
Tidak hanya terpatok pada Gross Domestic Product (GDP). Terkait hal ini ada pernyataan menarik dari pemimpin Konservatif Inggris, David Cameron: "Kami tidak sekadar berpikir tentang cara yang tepat untuk memasukkan uang ke saku rakyat, melainkan yang tepat untuk menaruh kebahagiaan dalam hati mereka." Perdana Menteri Thailand, Surayud Chulanont pun berjanji kepada rakyatnya, tidak hanya membuat mereka akan lebih kaya melainkan lebih bahagia. Sementara itu, Pemerintah China mengampanyekan "masyarakat yang lebih harmonis." Tidak kalah menarik pernyataan mantan Perdana Menteri Bhutan,Lyonpo Jigmi Thinley.
"Kita harus melihat umat manusia dari berbagai segi yang luas. Materi hanyalah salah satu komponen, tidak akan menjamin Anda hidup damai dengan lingkungan dan harmonis dengan sesama." Negara Himalaya, di dekat Bangladesh, menerapkan Human Happiness Index (HHI) dalam kerangka kebijakan Gross National Happiness (GNH).
Manusia diposisikan sebagai pusat pembangunan. Hasilnya, Bhutan mengalami lonjakan spektakuler dalam tingkat harapan hidup (life expentancy) meskipun tingkat pendapatannya termasuk terendah di dunia. Fakta-fakta di atas menjelaskan ke kita bahwa kebahagiaan sama sekali tidak berhubungan dengan uang dan kekayaan, tetapi juga tidak berarti bahwa uang tidak penting dan tidak bisa menghadirkan kebahagiaan.
Uang bisa menghadirkan kebahagiaan jika digunakan dengan baik, tidak punya uang juga bisa menghadirkan kebahagiaan, jika dia maknai kondisi kekurangannya dengan makna positif. Pemaknaan akan hidup dan kehidupanlah yang bisa memberikan kebahagiaan, dan kemampuan memaknai dengan orientasi ketuhanan ini adalah bagian dari kecerdasan spiritual.
Orang-orang yang cerdas secara spiritual jauh lebih mudah merasakan kebahagiaan terlepas apakah orang itu kaya atau miskin. Nabi Muhammad adalah orang yang paling merasakan kebahagiaan, sampai-sampai rasa syukur atas segala limpahan anugerah Allah ia wujudkan dengan sujud-sujud panjang di tiap malamnya, padahal dari sisi materi, beliau tidak bergelimang dengan materi . Kecerdasan Spiritual akan membantu seseorang untuk mudah mengungkapkan rasa syukur kepada Allah, rasa syukur inilah yang menjadi pangkal munculnya rasa bahagia. Jika anda mencari kebahagiaan, maka ketahuilah bahwa kebahagiaan itu tidak terdapat di benda-benda material, kebahagiaan letaknya ada dalam hati kita, dan setiap orang memiliki rasa ini, jika sejenak dia mau untuk mendamaikan tubuh dan pikirannya, berhenti sesaat, duduk rileks dan merasakan sejuknya udara yang terhirup dari hidung, lalu membayangkan kisah-kisah indah yang pernah dialami, menghadirkan rasa syukur yang berlipat dan menyebut ASMANYA yang Agung, maka rasa bahagia ini akan segera menyeruak ke luar, apalagi jika aktifitas ini dilakukan dalam ritual shalat yang khusyuk, maka bahagia akan menjadi lebih sempurna, hingga rasanya kenikmatan dunia sama sekali tak sebanding dengan nikmat bahagia yang kita rasakan. MENJALANI HIDUP DENGAN “SPIRITUAL FORCE”
Sahabat, bayangkan jika anda telah memiliki kecerdasan spiritual yang tinggi, anda sudah merasa “sangat dekat” dengan Dzat Pengatur Kehidupan, Anda telah banyak berbagi dan berbuat amal, mengiringi hari dengan doa dan keikhlasan, sudah tidak ada orang yang mampu memancing rasa kesal dan amarah anda, dan sudah tidak ada wajahwajah yang memunculkan rasa dendam di hati anda, semua sudah anda maafkan,kira-kira perasaan apa yang muncul ketika anda mampu membayangkan itu semua, dan kira-kira bagaimana anda akan menjalani hidup ini dengan kelengkapan kekuatan spiritual yang telah anda miliki tersebut, saya yakin saat kita telah memiliki spiritualitas yang tinggi, hidup ini menjadi jauh lebih ringan untuk kita jalani, bahkan kematian bukan menjadi satu hal yang menakutkan bagi kita, sebaliknya,kematian akan menjadi hal yang kita rindukan, karena lewatnyalah kita bisa bersua denga Menjalani hidup dengan spriritual Force, berarti menjalani hidup dengan prinsip-prinsip spiritual, melatih kepekaan spiritual, dan kecerdasan spiritual akan terasah dengan sendirinya jika kita mau menjalani kehidupan ini dengan nilai-nilai spiritual, berikut beberapa tips untuk memaksimalkan Spiriual Force kita dalam mengarungi kehidupan ini.
1. Mengenal Allah dengan lebih jelas dan lebih dekat. Pangkal dari kecerdasan spiritual adalah pengenalan dan pemahaman kita akan realitas agung yang ada di balik penciptaan segalanya, yaitu Sang Maha Dahsyat, Allah swt. Jika kita memahami dengan sepenuhnya akan kebesaran, kekuasaan, cinta dan segala sifat dan ASMANya, maka kita akan tertunduk dan mengucapkan sejuta kata pengagungan kepadaNya. Ma’rifatullah, mengenal Allah melalui hakekat ASMA dan SifatNya yang ia tuturkan malalui lesan para Nabi dan Rasul. Inilah pintu awal untuk menumbuhan rasa cinta, rasa butuh dan rasa bergantung padaNya. Segenap rasa inilah yang akan menguatkan kita saat berada di tengan badai ujian, menundukkan kesombongan kita saat bergelimang kesuksesan, karena kita meyakini tidak ada kejadian tanpa seijin Allah dan tidak ada kejadian yang kebetulan, semua terjadi dengan maksud dan hikmah tertentu.
2. Beribadah dengan benar dan khusyuk. Kunci kedua setelah kita mengenal dengan baik, segala kebesaran,Asma dan SifatNya adalah dengan melakukan berbagai ritual pengabdian kepadaNya. Ritual ibadah memang sudah lama kehilangan substansinya, sehingga tak jarang kita menyaksikan orang-orang yang melaksanakan ritual ibadah tanpa ada dampak kebaikan yang berarti, mereka shalat tetapi shalatnya tidak mampu mencegah mereka dari korupsi, berbuat tidak jujur dan segala pelanggaran lainnya. Hal di atas dikarenakan ritual ibadah yang kita lakukan tidak didasari rasa cinta dan butuh kepadaNya, kebanyakan kita melakukan ritual ibadah hanya untuk menggugurkan kewajiban.
Padahal semua bentuk ritual ibadah jika dilakukan dengan rasa cinta dan butuh, diikuti dengan perasaan khusyuk kepadaNya, maka ibadah tersebut menjadi salah satu pintu dihadirkannya kebahagiaan, dampak lainnya adalah menyehatkan badan dan memperbaiki akhlak. Semua ritual ibadah mulai dari shalat, puasa, zakat dan haji mengandung manfaat berlimpah dan multi dimensi. Ibadah shalat dan puasa, ternyata secara klinis mampu menyehatkan badan dan bahkan menyembuhkan beberapa penyakit kronis yang sulit disebuhkan dengan obat-obatan.
Zakat ketika dikelola dengan baik dan amanah, ternyata bisa menjadi bagian solusi untuk memecahkan masalah-masalah social. Zakat bisa merekatkan jarak antara si kaya dan si miskin, zakat juga berpotensi untuk meningkatkan kemakmuran masyarakat yang efek selanjutnya adalah menurunnya tingat kriminalitas, zakat bisa juga meringankan beban biaya pendidikan si miskin dll. Bagi yang berzakat, zakat juga bisa melipatgandakan rizkinya. Begitu pula dengan ibadah Haji, haji adalah silaturrahmi akbar yang mempertemukan manusia lintas
Negara dan benua, semua berkumpul jadi satu dengan keseragaman pakaian dan laku ritual dan masih banyak manfaat besar lainnya. Ritual ibadah bisa kita lakukan dengan rasa cinta dan khusysuk ketika kita telah begitu dekat mengenal segala kebaikan dan keagungan ALLAH, dan bisa dipastikan ibadah yang dilakukan dengan khusyuk akan mampu menguatkan jiwa, menumbuhkan optimisme dan menghadirkan jalan keluar dari masalah yang sedang kita hadapi, ibadah tersebut juga akan mencegah kita dari perbuatan fasik dan munkar.
3. Setiap saat berdoa dan mengagungkanNya. Berbagai penelitian di awal bab ini membuktikan bahwa doa adalah salah satu ”senjata” yang sangat ampuh untuk menghadapi berbagai kesulitan, doa juga bagian dari kekuatan spiritual. Larry Dossey MD., adalah seorang dokter ahli penyakit dalam yang melakukan penelitian ekstensif tentang efek doa terhadap kesembuhan pasien.
Penelitian yang sempat mengguncang dunia kedokteran barat ini dijelaskan secara rinci dan meyakinkan dalam bukunya The Healing Words: The Power of Prayer and The Practice of Medicine. Inti pesan yang ingin disampaikan oleh dokter Dossey adalah bahwa doa dan spiritualitas, terbukti dalam penelitian ilmiah, ternyata memilikikekuatan yang sama besar dengan pengobatan dan pembedahan. Sejak bukunya ini diterbitkan pada tahun 1994, mata kuliah“Peran Doa dan Religiusitas dalam Penyembuhan” diajarkan di 80 fakultas kedokteran di Amerika. Doa berarti pengakuan kelemahan diri dan pengagungan kebesaran Allah.
Orang yang mau berod’a berarti telah mengakui bahwa Allah lah tumpuan harapan yang bisa member apa yang ia pinta. Dan ternyata Allah suka dengan do’a yang dilantunkan oleh hambaNya. Do’a akan menjadi senjata sang sangat powerfull, ketika do’a tadi dipanjatkan dengan serius dan khusyuk, diawali dengan pengagungan kepadaNya, lalu dilanjutkan dengan untaian permohonan maaf dan dilantunkan dengan perasaan benar-benar butuh sambil diimajinasikan apa yang kita pinta dan diakhiri dengan kepasrahan bahwa hakekatnya Allahlah yang tahu apa yang terbaik bagi kita. Secara neurologi, doa yang dilantunkan dengan perasan khusyuk akan menghantarkan otak bekerja di gelombang alfa, dan saat otak berada di gelombang alfa, maka otak akan memerintahkan tubuh untuk mengeluarkan hormone tertentu yang bisa menyehatkan tubuh, bahkan kondisi khusuk dan tenang bisa mengaktifkan DNA tertentu yang bertanggung jawab pada pengaktifan system kekebalan tubuh kita, hingga tubuh melakukan proses self healing, penyembuhan diri. Secara fisika kuantum, do’a yang kita lantunkan dengan khusysk dan focus, akan memunculkan vibrasi gelombang energy yang selanjunya vibrasi ini akan menarik segala sesuatu di alam ini untuk meluluskan apa yang kita pinta, dan semua mekanisme tersebut dikendalikan oleh Allah.
4. Memberi dengan keikhlasan dan hanya berharap kepadaNya. Berikut adalah kisah-kisah nyata dari beberapa orang yang telah membuktikan dahsyatnya kekuatan member, the power of giving. Kejadian ini baru saja saya alami,tgl.25-9-07. walaupun pada akhir bulan saya sudah mendapatkan gaji, namun gaji saya sudah habis untuk membayarkan hutang-hutang saya, namun demikian tidak lupa saya menyisihkan hasil gaji saya untuk infaq setiap bulannya. saya berpikir bagaimana saya dapat memnuhi kebutuhan di bukan depan dan di barengi dengan idul fitri??? saya sholat dhuha dan berdoa kepada ALLAH SWT agar saya di mudahkan rejekinya dan saya bernazar kepada ALLAH bila saya dapat rejeki saya akan menginfakkan 500 ribu kepada PPPA, Subhannallah...tgl.26-9-07 saya mendapat arisan dari kantor sebesar 2,5 juta, langsung saya mentransfer dana sebesar 500 rb sesuai nazar saya, kepada PPPA. Saya langsung sholat dhuha kembali dan sujud syukur kepada ALLAH SWT. Kiranya kekuatan doa dan sedekah itu di bayar langsung tunai berkali kali lipat dari yang kita harapkan oleh ALLAH SWT, apa lagi dalam bulan suci ramadhan ini. semoga pengalaman saya ini dapat menjadi masukan yang bermanfaat untuk saya peribadi dan teman-teman yang membaca kisah saya ini.wass. pengirim : marina_srp KUN FAYAKUN
1. assalamualaikum wr wb, ustads ane pernah dgrin kaset dr tmn ane yaitu tentang kun fayakuun.
Suatu ketika ane lg dpt mslh dan kebetulan ane pas dgrin kaset itu, ceritanye ttg pemuda yg punya hutang ma rentenir trus mo cerai ma istri eh ditambah lagi anaknye blm byran sekolah. Pd hr itu ana lg bth uang tuk ganti dana cust, stlh ana jalanin 6 langkah itu slm 2 hr ! alhamdulillah rezeki yg ga di sangka2 dateng jg yg serunya lg selisih 2 jam sblm uang itu harus disetorkan. Subhanallah, ane semakin yakin kl ALLAH SWT itu bnr2 deket & dgrin Doa kita. Amin ya ALLAH, Wsl wr wb pengirim : akmalafid ALLAH MAHA BESAR Ini pengalaman yg sangat berharga bagi saya,ceritanya pada suatu malam di bulan rhamadhan ada suami istri buta sedang menjajakan makanan sambil berjalan kaki,karena suaranya yang begitu keras maka saya tergerak untuk melihat menjual apa mereka ,ternyata mereka menjual empek - empek,kebetulan makanan tersebut faforite saya,lalu sya membelinya,harga makanan tersebut 5 ribu,saya membeli satu dengan uang 10.000 ,uang kembalian yang 5 ribu saya ikhlaskan untuk mereka...beberapa hari kemudian sya lagi bingung karena tempat saya usaha akan habis masa kontrakannya,sedangkan uang tidak cukup sama sekali...allhamdulilah Allah memang maha besar akhirnya ditengah kebingungan ,allah memberi kemudahan ,akhirnya saya mendapatkan uang kontrakan tersebut di akhir masa pembayaran tanpa terduga - duga,dan tidak sama sekali saya bayangkan . Itulah salah satu keajaiban sedekah yang Allah berikan...Subhanallah.
KEBERKAHAN MENGASIHI ANAK YATIM
ibu saya adalah seorang pengumpul sklgus pnyalur dana2/bntuan tuk anak2 yatim. dan ia jg mndanai biaya skolah bbrp anak yatim. pada suatu hari ibu saya meminta bntuan saya untuk mengntar anak2 yatim ke rumah sesorg yg ingin mmberi sumbangan kpd anak2 yatim tsb. wkt itu ibu saya bilang klo mmbantu anak yatim akan mndpt brkah dr allah swt. sblm ibu minta bantuan, saya minta dblikan handuk kpd ibu saya. tp ibu saya tdk lngsung mmblikannya. berlanjut lalu saya mengantarkan anak2 yatim tsb dan lngsung plg ke rumah. sedangkan ibu saya pulang blakangan. nah ktika ibu saya pulang, tiba2 dia mengluarkan handuk baru, lalu melemparkannya kpd saya sambil brkata "apa mamah bilang, anak yatim itu membawa berkah. nih..prmintaan kamu di jwb sama allah" saya trkjut dan bener2 gk nyangka, subhanallah.. pdhl saya cuma mngntar mrk blm mnyumbang dan saya jg tidk meminta kpd allah. Allah Akbar yaa..rahman..yaa..rohiim Maha pasti akan janjinya dan Maha tahu atas segalanya pengirim : iqbal Masih begitu banyak kisah-kisah kedahsyatan dari efek member seperti di atas, dan mungkin anda juga punya pengalaman tersendiri tentang efek memberi.Orang-orang yang yakin akan janji Allah bahwa Dia akan melipatgandakan apa yang kita shadaqohkan, lebih mudah untuk mendapatkan manfaat dari hukum tabur tuai ini.
Dan bagi anda yang kurang yakin maka cara paling efektif untuk menguatkan keyakinan akan manfaat memberi adalah dengan melakukannya, cobalah untuk memberi seseorang sesuatu yang anda anggap berharga lalu biarkan mekanime hukum alam “Tabur Tuai” membuktikannya kepada anda. Hukum ini akan selalu terbukti, baik anda meyakininya ataupun tidak 5.Berani memaafkan orang lain dan mendoakan. Beberapa waktu yang lalu, saya sempat berdiskusi dengan seorang teman yang memiliki seorang kenalan wanita yang mengidap masalah emosional yang sangat berat, hingga wanita ini tidak mau menikah dengan laki-laki manapun, setelah diterapi, ternyata wanita ini pernah mengalami kejadian dimana dia merasa disakiti oleh mantan pacarnya.
Rasa sakit hati itu begitu dalam masuk ke bawah sadarnya, dan dia tidak mau memaafkan sang mantan pacarnya tersebut.
Dan akibat dari rasa dendam yang masih bercokol kuat tersebut, membuatnya tersiksa secara emosional, setiap bertemu laki-laki, maka rasa jengkelnya muncul ke permukaan, hingga dia selalu kesulitan dalam menjalin hubungan dengan laki-laki.
Pangkal dari semua kesulitan yang ia alami tersebut adalah ketidakmauannya memaafkan dan merelakan pengalaman “tersakiti oleh laki-laki” yang pernah ia alami. Berikut ini salah satu artikel yang cukup menarik tentang kekuatan memaafkan, silahkan dinikmati. Ada anggapan salah terhadap memaafkan, bahwa memaafkan itu identik dengan sikap lemah serta menyetujui terhadap apa yang telah dilakukan oleh si peminta maaf.
Dengan demikian tidak memaafkan dianggap sebagai proteksi atau harga diri dan menunjukkan keakuan yang tinggi. Sejumlah psikolog di negara maju, dalam sepuluh tahun terakhir ini telah melakukan riset tentang untung rugi, manfaat,kekuatan memaafkan itu.
Dari hasil riset tersebut terbukti bahwa anggapan di atas adalah tidak benar. Mereka yang mampu memaafkan ternyata lebih sehat baik jasmani / raga maupun rohani / jiwa mereka. Gejala-gejala pada raga dan kejiwaan seperti susah tidur, sakit perut, dan sakit punggung akibat stress / tekanan jiwa, sangat berkurang pada para pemaaf. Bahwa memaafkan mampu meredam emosi negatif,mematangkan mental, menjernihkan pikiran, menyiram perasaan dendam, meluaskan hati dan perasaan. Mereka yang diteliti itu juga menyatakan bahwa penderitaan mereka menjadi berkurang setelah memaafkan orang yang menyakiti mereka. Sifat memaafkan dapat menjadi resep bagi kesehatan dan kebahagiaan, memicu terciptanya keadaan baik dalam pikiran seperti harapan, kesabaran dan percaya diri dengan mengurangi kemarahan, penderitaan, lemah semangat dan stres; demikian menurut Dr. Frederic Luskin dalam bukunya Forgive for Good [Maafkanlah demi Kebaikan]. Dari apa yang ditemukan oleh para periset tersebut ternyata kekuatan memaafkan (the power of forgiving) sangat luar biasa khususnya bagi si pemaaf itu sendiri. Dengan memaafkan, si pemaaf ternyata lebih banyak memperoleh manfaatnya.
Tak salah jika Mahatma Gandhi dengan arif berkata, “The weak can never forgive. Forgiveness is the attribute of the strong”: Hanya orang kuat yang mampu memaafkan orang lain.Dalam beberapa tahun terakhir ini malahan ada psikolog yang berpendapat bahwa meminta maaf dan memaafkan adalah bagian dari etika berelasi dengan orang lain. Kalau ada orang yang susah minta maaf, atau susah memaafkan berarti dia dapat dianggap kurang beretika. Mau sehat jiwa dan raga?
Mau berjiwa besar?
Mau berbuat mulia?
Mau jadi ksatria masa kini dan akan datang?
Jadilah peminta maaf dan pemaaf sungguhan, bukan asalan, bukan pula hanya sebatas tangan dan bibir yang digerakkan ketika bersalaman ataupun berpelukkan. Jadilah peminta maaf dan pemaaf harian, bukan hanya syawalan, demi mengharap rida-Nya. (AH231007; Penulis : Dosen Fak Teknik Untan; Pemimpin Umum Bacaan Ringan Salam, hamidftuntan@yahoo.co.id) 6.Melipatgandakan kepasrahan setelah berusaha semaksimal mungkin.
Ya Allah, aku beristikharah kepada-Mu dengan ilmu-Mu, aku meminta penilaian-Mu dengan kemampuan-Mu dan aku meminta kepada-Mu dari karunia-Mu yang sangat besar. Sesungguhnya Engkau kuasa sedangkan aku tidak kuasa, Engkau mengetahui sedangkan aku tidak mengetahui, dan Engkau Maha mengetahui perkara-perkara yang ghaib.
Ya Allah, jika Engkau mengetahui perkara ini lebih baik bagiku dalam urusan agamaku, kehidupanku, dan kesudahan urusanku -atau urusan dunia dan akhiratku-, maka putuskanlah dan mudahkanlah urusan ini untukku, kemudian berkahilah untukku di dalamnya. Ya Allah, jika Engkau mengetahui bahwa itu buruk bagiku, baik dalam urusan agamaku, kehidupanku maupun kesudahan urusanku -atau urusan dunia dan akhiratku- maka palingkanlah ia dariku dan palingkanlah aku darinya serta putuskanlah yang terbaik untukku di mana pun berada, kemudian ridhailah aku dengannya.' Dan hendaklah is menyebutkan hajatnya.'' (HR. Bukhari, At-Tirmidzi, An-Nasai dan lainnya).
Untaian do’a di atas adalah untaian doa yang diajarkan Allah lewat lisan Nabinya, coba anda baca lagi doa agung di atas, resapi dengan segala perasaan yang anda miliki, niscaya anda akan berguman “Aaahh…” lalu kelegaan akan muncul di dada, yah… saat kita bisa pasrah, menyerahkan segalanya kepada Dia dzat yang paling tahu apa yang terbaik buat kita, maka beban-beban berat yang menghimpit dada kita seakan menghilang, menguap tanpa bekas, hingga kita bisa bernafas lega lalu muncul emosi positif dan kita merasa feel so good. Feel so good inilah yang selanjutnya mengaktifkan energy tubuh kita, hingga akan terjadi vibrasi getaran energy secara metafisik, tak tertangkap oleh mata kasar kita, tapi terasa di hati kita, dan jangan heran ketika beberapa saat setelah energy pasrah menyingkirkan segala beban emosi, tiba-tiba muncullah fenomena “Ahaa” muncul ide-ide kreatif, jalan keluar yang begitu jelas untuk menyelesaikan masalah kita, atau tiba-tiba terjadi kejadiankejadian aneh yang menghantarkan impian kita menjadi realita fisik.
Pasrah bukan berarti tanpa usaha, bahkan pasrah adalah penutup dari segala daya upaya yang telah kita lakukan, pasrah letaknya tidak di awal, pasrah adalah kekuatan pendorong dari tindakan yang sudah kita lakukan, kadang kemauan yang begitu menggebu, menekan kuat ide-ide kreatif yang tersimpan rapat di bawah sadar, saat kemauan keras kita belum membuahkan hasil, energy pasrahlah yang biasanya mampu menguap tabir di balik-ideide dahsyat di bawah sadar kita. So… jika impian sudah menjadi kemauan, kemauan sudah menghasilkan tindakan, tindakan sudah dilakukan berulang-ulang dan hasil belum muncul di permukaan, biarkan energy pasrah yang menyelesaikan, serahkan keputusan akhir di tanganNya yang Maha Dahsyat, niscaya emosi kita akan tetap sehat dan impian lebih mudah ditangkap.
7. Lakukan segalanya dengan CINTA. Sahabat, sejenak, silahkan anda kenang pengalaman CINTA yang pernah hadir di kehidupan anda, bagaimana rasanya saat itu, kenanglah kembali saat CINTA itu begitu menggebu menguasai hati anda, apa tindakan anda saat itu, atau bahkan saat ini energy CINTA ini sedang bersemayam di dada anda ?
sejenak mari bernostalgia dengan pengalaman CINTA kita. Cinta… Kata inilah yang menjadi sebab diciptanya bumi langit dan seisinya, kata ini pula yang menjadi sebab hadirnya kita di dunia, kata ini pula yang mampu mengubah penderitaan menjadi kenikmatan, pengorbanan menjadi kebutuhan. Cinta pulalah yang bisa menempatkan seseorang di puncak kemulyaan dan cinta pulalah yang juga bisa menjerumuskan seseorang di jurang kehinaan. Cinta ibarat pisau tajam, ia bisa kita gunakan untuk menambah kemulyaan diri tapi juga bisa melukai dan bahkan membunuh diri, jika kita tidak berhati-hati menggunakannya. Al kisah di sebuah kota yang hancur akibat serangan beruntun saat perang dunia ke 2, saat serangan berhenti dan dentuman-dentuman meriam berubah menjadi kesunyian kota mati, tiba-tiba hening kota mati tersebut pecah oleh tangisan bayi, regu penolong yang memasuki kota tersebut dan mencari korbankorban yang masih bisa diselamatkan, segara berlari menuju asal suara, tangisan ini begitu jelas terdengar dari balik reruntuhan gedung yang sudah hancur berantakan. Ketika satu persatu reruntuhan bangunan disingkirkan, regu penolong ini tertegun melihat pandangan yang begitu mengharukan, di hadapan mereka terlihat sosok tubuh wanita dalam kondisi duduk tertelungkup dengan punggung menahan reruntuhan beton yang sangat besar, di gendongannya tergolek sosok kecil bayi yang lagi menangis, tubuh wanita ini memang sudah tidak bernyawa, tetapi tubuhnya mampu melindungi sosok mungil yang ada di gendongannya.
Wanita ini mengorbankan dirinya demi sang anak tercinta. Sahabat, kisah di atas adalah satu diantara milyaran kisah ajaib tentang cinta. Cinta sang Bunda kepada anaknya, Bundalah sosok manusia yang dianugrahi rasa cinta yang begitu besar dan indah olehNya. Bagaimana dengan bunda anda, kenanglah kisah cinta anda dengan sang bunda, kenanglah saat ia berjuang hidup-mati melahirkan anda, kenanglah saat ia terbangun malam hari oleh tangisan anda, di tengah kantuk yang hebat ia mengganti popok anda, kenanglah saat ia tidak tidur demi menemani anda saat anda terbaring sakit, kenanglah juga saat bunda anda kesulitan mencari uang buat biaya sekolah anda, saat bunda harus menemui pihak sekolah dan meminta keringanan biaya, atau kenanglah saat bunda harus berhutang kesana-kemari demi melunasi biaya sekolah anda. Sahabat…, tidak ada yang bisa mengalahkan kekuatan CINTA, dan disinilah letak rahasia besar di balik kesuksesan, jika kita mampu menghadiran energy cinta ini maka proses sesulit apapun bisa kita lewati dengan baik, belajar akan lebih indah jika kita dasari dengan rasa cinta, berjuang akan jauh lebih nikmat jika di ujung kesuksesan sana ada sosok yang sedang menanti kesuksesan kita.
Maka lakukan semuanya dengan landasan cinta lalu biarkan rasa cinta itu menguasai kita dan meneguhkan komitmen kita untuk berjuang lebih cerdas dan keras lagi dari sebelumnya. Sahabat, tidak ada yang pasti di dunia ini, kecuali kematian, kematian pasti akan mendatangi kita, dan saat itu tib, tidak ada sesuatupun yang bisa menolong kita untuk terhindar darinya. Setelah kematian, hanya ada dua kemungkinan yang akan kita alami dan rasakan, kenikmatan yang berlimpah ataukah penderitaan yang sangat menyakitkan, tidak ada kemungkinan lain, dan dua kemungkinan tersebut sangat berhubungan eat dengan bagaimana kita menjalani kehidupan ini, Jika kita berhasil menghiasi kehidupan ini dengan berjuta amal baik yang tidak terkotori oleh syirik dan ketidakikhlasan, maka dipastikan kenikmatan yang berlimpahlah yang akan kita rasakan, tetapi jika hidup singkat ini hanya kita isi dengan perbuatan sia-sia bahkan dosa, maka penderitaan yang menyakitkanlah yang akan kita dapatkan.
So sahabat, mari hiasi kehidupan ini dengan amal yang berlimpah, karya yang agung dan ibadah yang tekun yang kesemuanya kita dasari dengan keikhlasan, hanya mengharap ridhoNya semata, niscaya kebaiakn dan kebahagiaan akan selalu letak di diri kita baik di kehidupan dunia ini maupun di kehidupan akherat nanti, selamat berjuang mengarungi samudra kehidupan ini, semoga kita dikuatkan dan diberi kesempatan untuk mengisi kehiduapn kita dengan kebaikan yang berlimpah. Amiin. TENTANG PENULIS Abdullah Mukhlis ST adalah seorang pembelajar yang ingin terus meningkatkan kapasitas dirinya hingga ajal menjemput. Dia lahir di semarang pada tanggal 3 agustus 1977 dari pasangan Ma’mun Abdul haris dan Sugiyati. Mukhlis muda awalnya adalah seorang pelajar yang gagal dari sisi akademik dan prilaku, terutama di masa SMUnya, kegagalan meraih cita-cita untuk masuk di sekolah kejuruan STM pembangunan semarang,menghilangkan semangat belajarnya, dan jadilah ia pelajar yang bermasalah saat terpaksa harus belajar di . . ..
Berkat do’a dan nasehat oran tua, mukhlis muda mampu bangkit dan bisa mengakhiri masa smunya dengan prestasi yang cukup lumayan bahkan bisa menembus persaingan sangat ketat di medan UMPTN, hingga dia bisa melanjutkan st Masa-masa kuliah dilaluinya dengan aktif berorganisasi di berbagai lembaga baik ektra maupun intra kampus, baik yang legal maupun illegal. Namanya sempat tercantum di organisasi kajian jurusan Teknik Sipil sebagai ketua umum dan sempat pula m Manarul Ilmi) periode tahun 2001-2002. Sejak semester awal, sosok ini sudah mulai merintis usaha, dari mulai jualan majalah, jualan baju, jualan nasi bebek, guru privat dll, semuanya di Pada saat semester
6, ia memberanikan diri untuk mengambil peran dan tanggung jawab sebagai seorang suami dengan mempersunting seorang gadis yang baru saja lulus SMU.
Awalnya banyak yang meragukan niatnya, tetapi berkat tekad dan ke tersebut masih duduk di semester satu. Satu setengah tahun setelah pernikahan, Allah memberinya anugrah pertama dengan lahirnya seorang putra, 2 tahun berikutnya lahir anak ke-2, tepat setelah dikaruniai 3 orang putra dan 1 calon putra lagi yang masih ada di kandungan. Sejak mahasiswa, terutam roup cabang Surabaya, Branch Director dari NEC (National English Center) cabang surabaya. Saat ini bersama ang istri tercinta, mahsunah, m khlis mengelola beberapa lembaga diantaranya : ALC “Az Zahra Learning Center” sebuah lembaga penembangan inovasi pembelajaran untuk anak usia TK dan SD dengan produk- roduk pembelajaran diantaranya : Sempoa-Mental Aritmatika, Finger Matic, Ayo Baca, SuperMath dan English n yang mengembangkan produk pelatihan untuk pelajar, mahasiswa dan guru dengan tema utamanya “Learning Skill”.
Keasyikannya di dunia pelatihan telah ia, dari mulai Mr. Tung Desem Waringin, Krisnhamurti, Mario Teguh, Adi gunawan, Tommy Siawira, Yan Nurindra dll. di buku biografi TOP jawa timur sebagai seorang mahasiswa ya Beberapa Produk pelatihan yang biasa ia bawakan dianta 1.Pelatihan Sempoa-Mental Aritmatika untuk umum. 2.Pelatihan Aritmatika Jari “Finger Mat 3.Pelatihan Super Math untuk umum.
4. Pelatihan metode Quantum Learning untuk siswa dan guru. NLP dan Hypnotheraphy. Bagi a da yang bermina mengada an w rksho atau pelatihan dengan tema-tema di atas, bisa meng amang_mlg@yah TENTANG PENULIS Abdullah Mukhlis ST adalah seorang pembelajar yang ingin terus meningkatkan kapasitas dirinya hingga ajal menjemput. Dia lahir di semarang pada tanggal 3 agustus 1977 dari pasangan Ma’mun Abdul haris dan Sugiyati.
Mukhlis muda awalnya adalah seorang pelajar yang gagal dari sisi akademik dan prilaku, terutama di masa SMUnya, kegagalan meraih cita-cita untuk masuk di sekolah kejuruan STM pembangunan semarang, menghilangkan semangat belajarnya, dan jadilah ia pelajar yang bermasalah saat terpaksa harus belajar di Berkat do’a dan nasehat oran tua, mukhlis muda mampu bangkit dan bisa mengakhiri masa SMAnya dengan prestasi yang cukup lumayan – masuk ranking 10 besar- bahkan bisa menembus persaingan sangat ketat di medan UMPTN, hingga dia bisa melanjutkan stu Masa-masa kuliah dilaluinya dengan aktif berorganisasi di berbagai lembaga baik ektra maupun intra kampus, baik yang legal maupun illegal.
Namanya sempat tercantum di organisasi kajian jurusan Teknik Sipil DSC01417 sebagai ketua umum dan sempat pula mendapat kepercayaan memegangamanah sebagai ketua departemen pedu Sejak semester awal, sosok ini sudah mulai merintis usaha, dari mulai jualan majalah, jualan baju, jualan nasi bebek, guru privat dll, semuanya dia lakukan dengan semangat pembelajaran di samping juga untuk mem Pada saat semester 7, ia memberanikan diri untuk mengambil peran dan tanggung jawab sebagai seorang suami dengan mempersunting seorang gadis yang baru saja lulus SMU.
Awalnya banyak yang meragukan niatnya, tetapi berkat tekad dan keinginan yang kuat, pinangannya akhirnya diterima oleh pihak keluarga Satu setengah tahun setelah pernikahan, Allah memberinya anugrah pertama dengan lahirnya seorang putra, 2 tahun berikutnya lahir anugrah ke-2 (seorang putri) tepat sekitar 2 minggu setelah ia dan istrinya di wisuda. Saat ini Mukhlis telah dik Sejak mahasiswa, terutama setelah menikah, Mukhlis sudah mulai merintis usaha di bidang pendidikan, dia tercatat sebagai Branch Director ASMA Group cabang Surab Saat ini bersama sang istri tercinta, mahsunah, mukhlis mengelola beberapa lembaga diantaranya : ALC “Az Zahra Learning Center” sebuah lembaga pengembangan inovasi pembelajaran untuk anak usia TK dan SD dengan produk-produk pembelajaran diantaranya : Sempoa-Mental Aritmatika, Finger Matic, Ayo Baca, SuperMath dan English Right Brain. Kemudian lembaga “Right Brain Learning Technology”, sebuah provider pelatihan yang mengembangkan produk pelatihan untuk pelajar, mahasiswa dan guru dengan tema utamanya “Learning Skill”.
Keasyikannya di dunia pelatihan telah menghantarkannya mengikuti berbagai pelatihan yang dibawakan oleh top-top motivator di Indonesia, dari mulai Mr. Tung Desem Waringin, Krisnhamurti, Ronny F Ronodirjo (Licensed NLP Trainer), Jamil Azzaini (Inspirator SUKSES-MULIA) Mario Teguh, Adi gunawan, Tommy Siawira, Yan Nurindra dll. Beliau juga sudah memegang international Licensed Practitioner of NLP TM (Approved By Dr. Richard Blander), Certified Hypnosis & Hypnotheraphy dan Licensed Instructor of FireWalk Training. Profil lengkap Abdullah Mukhlis saat masih mahasiswa bisa juga dilihat di buku biografi TOP jawa timur sebagai seorang mahasiswa yang menyumbangkan dedikasinya di dunia pendidikan. Beberapa Produk pelatihan yang biasa ia bawakan diantaranya :
1.Pelatihan Sempoa-Mental Aritmatika untuk umum.
2.Pelatihan Aritmatika Jari “Finger Matic” untuk umum. 3.Pelatihan Super Math untuk umum.
4.Pelatihan metode Quantum Learning untuk siswa dan guru. 5.Pelatihan motivasi Emotional dan Spiritual berbasis teknologi NLP dan Hypnotheraphy. 6.Training Motivasi “FireWalk Experience”. Bagi anda yang berminat mengadakan workshop atau pelatihan dengan tema-tema di atas, bisa menghubungi RCI “Rumah Cerdas Indonesia”di 0341 838-5448, atau SMS di 081 2331 6804 atau email ke amang_mlg@yahoo.co.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar